🚫Awas typo bertebaran🚫
Happy Reading
BRAKKK!!!!
GISELEEEEEE!"
Suara pintu terbanting dan suara nyaring seorang wanita itu langsung menggelar memenuhi ruangan.Sontak saja si pemilik ruangan yg kebetulan berada di dalam ruangan langsung terlonjak kaget.
"KARINNNNNN!!!!" Teriak si pemilik ruangan tak kalah nyaring.
Jelas ia kesal, selain karna si tamu tak diundang itu mengagetkan nya. Kini konsentrasi nya juga menjadi buyar,bahkan berkas-berkas yg tadi tengah ia genggam langsung berhamburan kemana-mana.
"Hehehe sorry.. "Cengir Karina sedikit merasa bersalah.
Sesaat Giselle menatap tajam ke arah sahabatnya itu "Napa sih loe? Dateng-dateng bukan nya salam atau minimal ketuk pintu kek!ini maen teriak-teriak ae! Akhlak loe dimana heh?! Loe pikir kantor gue kebun binatang apa hah?! "Omel Giselle sembari memunguti berkas-berkasnya yg berserakan di lantai.
"Shtttttttt!" Tak memperdulikan omelan sang sahabat, Karina menginstruksikan temannya itu untuk diam "Bacot loe selle" Lanjutnya sangat sopan.
Wanita Jepang itu mendelik,Merasa tak terima.
ia ingin kembali membalas ucapan temannya itu, namun sebelum itu terjadi Karina sudah lebih dulu membuka suara."Oke to the point aja ya..soalnya gue lagi gak mau basa-basi sama loe. Btw loe cerita apa aja sama gebetan gue"Ujar Karina yg jelas membuat teman nya itu bingung.
" Hah? Gebetan loe? Gebetan loe yg mana? Perasaan gue gada deket sama gebetan loe tuh"
Karina memutar bola matanya "Ck!Gausah pura-pura gatau deh loe"Malasnya.
"Ya emang gue gatau anjirr!!!" Kesal si Wanita Jepang.
Decakan malas kembali keluar dari mulut wanita cantik bertubuh jangkung itu.
Nampak sekali ia tengah menahan kesal.Giselle menunggu Karina untuk kembali bersuara, tapi nampaknya sahabat nya itu tidak ingin mengeluarkan kata-katanya lagi.
Begitupun dengan Gissele yg tak ingin mengeluarkan suaranya juga, sebab ia juga masih merasa kesal dengan tindakan sahabat nya tadi. Ia lebih memilih memungut dan membereskan berkas-berkasnya yg berceceran.
Sesaat sunyi menghinggapi ruangan Pengacara itu.Setelah membereskan berkas-berkas kasus client nya yg berhamburan, kini Giselle berjalan ke arah lemari pendingin yg ada disudut ruangan nya,mengambil dua kaleng soda. Lalu duduk di sebelah Karina.
Giselle membuka satu kaleng soda terbuka lalu menyerahkan kepada Karina"Nih minum dulu, biar ngga ngegas mulu loe"
"Hmm thanks" Karina menerima minuman kaleng itu dan segera meneguknya.
"Jadi kenapa tbtb loe dateng-dateng ke kantor gue kek orang kesurupan tadi" Tanya Giselle menatap sahabatnya itu dari samping.
Karina meletakkan kaleng soda yg masih tersisa setengah itu diatas meja "Gue kesel sama loe" Ujarnya tanpa menoleh kearah wanita di sebelahnya.
Sebelah alis Giselle terangkat "Kesel sama gue? Perasaan gue ngga ada ngelakuin salah deh sama loe"Bingungnya.
Tanpa disangka begitu Giselle mengucapkan kata-kata nya tadi Karina langsung menatap nyalang kearahnya.