4 : Reino Love Anggun

38.4K 2.7K 116
                                    

Sebelum membaca Like + jangan lupa Komen di berbagai Paragrafh!
Kalian like + Komen sama dengan Shodaqoh pada kaum du'afa (Author) 😁

"Mas Reino mau gak jadi pacar Anggun?"

Reino hanya melongo. Baru pertama kali ini dia di tembak oleh anak bau kencur seperti Anggun. Jomblo sih jomblo, tapi nggak asal terima cewek juga. Apalagi Anggun. nanti orang-orang nyangka dia main sama adiknya lagi ketimbang sama pacar.

"Kamu masih kecil! Gak baik pacaran. Mendingan belajar dulu yang bener, baru boleh pacaran"

Mendengar hal itu, Anggun jadi mengerucutkan bibirnya. "Anggun udah besar kok, udah 17 tahun. Tiga bulan lagi Anggun 18 tahun loh Mas Rei. Apalagi yang di dalem, udah pada besar semua"

Eh! Apa tadi? Yang di dalem gimana maksudnya? Asli Reino gak ngerti maksudnya. Dia malah menampikan wajah bingung.

"Yang ini maksudnya udah besar" tunjuk Anggun pada kedua belah dadanya sendiri.

Reino melotot. Bocah di depannya ini gila kali ya. Masa gak ada malu-malunya sedikitpun di depan Reino. Ingat loh Reino itu sudah dewasa, yang pasti akan terangsang jika-

"Eh Mas kok jadi berdiri lagi?" Teriak Anggun smabil menunjuk bagian tubuh bawah Reino.

Buset! Ini kedua kalinya milik Reino berdiri tegak akibat Anggun. Menyadari hal itu Reino buru-buru masuk kedalam Apartment-nya lagi. Namun bocah sableng itu malah ikutan masuk kedalam Apartment milik Reino.

"Mau Anggun bantu Mas?" Tawar Anggun sambil mengedip-ngedipkan matanya dengan menggoda.

"Maksud kamu bantu apaan?"

"Udah deh, Mas Reino jangan pura-pura bego. Semua cowok juga ngerti kalo lagi tegang terus cewek nawarin bantuan"

Reino menelan salivanya. Dari wajah cantik Anggun, ternyata anak ini berbeda dengan anak kebanyakan. Apa jangan-jangan Anggun ini tipe anak remaja Playgirl yang main asal tembak aja sama cowok. Apalagi ngerti hal-hal begini. Reino aja seumur hidupnya belum pernah adiknya ini di sentuh wanita kecuali mamanya dulu yang suka mandiin Reino sewaktu kecil.

"Hahahaha" Anggun tertawa ngakak saat melihat muka horor Reino.

"Mas Reino kok malah tegang gitu. Tenang aja Anggun gak gigit kok. Ini cuma bercanda. Anggun ngerti, tapi Anggun gak berani megang milik Mas Rei juga kali. hahaha" Anggun malah ketawa terpingkal-pingkal.

Reino yang menyadari jika dirinya sedang di kerjai si Bocil jadi malu sendiri. Entah kenapa naluri kelaki-lakiannya jadi merasa sedih ketika mendengar Anggun cuma bercanda. Padahal dia berharap jika Anggun akan mau memegangi miliknya. Apalagi memijitnya beuh kayaknya Reino bakalan sangat keenakan di buatnya.

"Saya mau ke kamar mandi dulu" ucap Reino yang langsung meninggalkan Anggun yang kini masih tertawa ngakak.

"Kalo butuh bantuan, Angguin siap bantuin mas Rei" teriak Anggun, saat Reino sudah menaiki tangga Apartmannya.

***

Sial! Reino sangat kesusahan membuat adiknya itu kembali tertidur. Karena ulah Anggun yang tadi menawarinya bantuan. Sepertinya Reino hari ini bakalan telat masuk ke sekolah Rika. Awas aja kalo Anggun sekali lagi membuat Reino tegang, dia gak akan segan-segan menarik gadis itu masuk kedalam kamarnya. Dan gak akan membuat gadis itu diam sedikitpun. Dia akan membuat Anggun berteriak keenakan karena- Astaga Reino! Nyebut! Masa tegang sama Bocah.

Reino meremas tisyu saat sesuatu tengah keluar sempurna dari badannya. Akhirnya dia ejakulasi juga. Rasanya begitu nikmat, sepertinya Reino besok harus segera menemui Dokter Pribadinya untuk segera memeriksa Reino. Entah ini karena ulah Anggun atau karena obat yang selalu rutin ia minum untuk penyembuhannya.

My Perfect TeacherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang