"Ah jadi ini rumahku" Kata Hyungwon,
Hyungwon berkeliling sekejap dan ke lantai 2 untuk memasuki kamarnya,
"Aku akan membereskan barang terlebih dahulu",
Setelah membereskan barang...
"Oke baiklah, sekarang waktunya mandi mandi",
Ceklek...
"YAH! APA YANG KAU LAKUKAN?" Teriak Changkyun,"Eh? Ini rumahku, bodoh" Heran Hyungwon,
"Oh? Hyungwon hyung",
"Kamu yang tadi di rumah sakit bukan?",
"Iya, itu benar",
Hyungwon memandang tubuh Changkyun secara intens,
"Emm, bisa biarkan aku mandi?" Heran Changkyun sambil berusaha menutup tubuhnya,
"I-iya baiklah, aku akan keluar" Ucap Hyungwon terbata-bata,
Hyungwon keluar dari kamar mandi tersebut,
"Jadi rumah ini milik dia atau milikku?" Bisik Hyungwon,
Beberapa menit kemudian...
"Hyung, silahkan mandi jika ingin","Bolehkah aku bertanya kepada mu?" Tanya Hyungwon,
"Tentu" Jawab Changkyun sambil menghampiri Hyungwon yang duduk di ujung kasur,
"Rumah ini milik siapa?",
Changkyun seketika bingung ingin menjawab apa,
"Jika aku menjawab rumah ini milik kita berdua apa kau akan percaya?" Ucap Changkyun,
"Jadi?",
"Ini rumah milik kita berdua" Jawab Changkyun padat nan jelas,
"Jadi kita sudah menikah?" Tanya Hyungwon polos,
Pipi Changkyun langsung memerah,
"Bukan, kita hanya housemate" Ucap Changkyun dengan hati sesak,
"Lah kemarin temannya bilang dia kekasihku, sekarang kenapa jadi housemate ku?" Heran Hyungwon dalam hati,
"Boleh aku cek pergelangan tangan kanan mu?" Tanya Hyungwon sedikit ragu,
"Boleh",
"Aku mengingat sesuatu saat melihat tattoo ini tapi apa?" Dalam hati Hyungwon,
"Sudah cukup, aku ingin pergi" Potong Changkyun,
"Aku pamit dulu ya, sampai jumpa nanti" Ucap Changkyun sambil keluar kamar,
"Ah sudahlah, lelah memikirkan tattoo itu" Ucap Hyungwon sambil berjalan ke kamar mandi.
Di club malam...
"Apa yang membuatmu ingin minum seperti ini, Kyun?" Tanya Jooheon,"Hanya ingin" Jawab Changkyun,
"Hahaha baiklah, minum ini terlebih dahulu, besok kita akan membahasnya",
Changkyun membalas dengan anggukan,
Time skip, ceritanya udah pagi,
di apartment Jooheon...
Changkyun memilih untuk menginap di apartment Jooheon semalam tadi, dan tentu saja Jooheon hanya punya 1 kasur besar yang berarti Changkyun mau tidak mau harus tidur 1 kasur dengan lelaki yang bernama Jooheon itu,"Bagaimana keadaanmu?" Tanya Jooheon sambil menuangkan cereal untuk dirinya dan Changkyun,
"Baik" Jawab Changkyun singkat,
"Soal tadi malam, kenapa tiba-tiba kau ingin minum?",
"Aku... Tak yakin Hyungwon percaya jika aku kekasihnya" Disitulah Changkyun menangis,
"Aku tak tahu harus berbuat apa, aku pun tak tahu hubunganku dengan Hyungwon apa!" Teriak Changkyun
Jooheon yang terkejut mendengar Changkyun berteriak kencang langsung memeluk Changkyun,
"Aku ingin berusaha tapi aku tidak kuat" Ucap Changkyun sambil meronta di pelukan Jooheon,
"Akan ku bantu agar Hyungwon bisa mengingatmu" Ucap Jooheon,
"Benarkah?" Tanya Changkyun dengan mata berair,
"Sial! Menggemaskan sekali kamu, Kyun" Dalam hati Jooheon,
"Iya benar, sudah sana pulang" Usir Jooheon,
"Tidak mau, aku ingin disini sampai Hyungwon benar-benar mengingatku" Kata Changkyun sambil mengeratkan pelukannya ke Jooheon,
Jooheon terkejut dan senang karena Changkyun yang memeluknya erat, ia pun mengelus rambut Changkyun,
"Imut banget pacar orang" Dalam hati Jooheon.
To be continued...Ngga jadi makan cereal dah kalian berdua🧍♀️
Sepertinya ini chapter terpanjang deh:)
Vote Comment pleasee😊
KAMU SEDANG MEMBACA
TATTOO ; hyungkyun | discontinued!
FanfictionChangkyun yang berubah 180 derajat karena kekasihnya yang mengalami amnesia setelah terbangun dari koma, sampai suatu hari... ⚠️WARNING⚠️ •bxb •angst(?) •bahasa kasar •alcoholic