7 ─ sekilas

81 15 1
                                    

━━━━━━━━━━━━━━━꒰ selamat membaca ! ꒱

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

━━━━━━━━━━━━━━━
꒰ selamat membaca ! ꒱











ga ada satu, dua, tiga
tiba-tiba udah senin lagi.

untung aja semuanya berjalan lancar, dan hari ini pun telah beranjak sore—lebih cepat dari biasanya. tidak ada yang perlu diceritakan tentangnya apalagi tentang kejadian yang telah terjadi, khususnya kejadian siang tadi. walaupun ngakak abis.

beneran ga abis thinking.
seisi kantin kampus dibuat heboh karena orang-orangnya el. ya gimana engga, anak dari jurusan-jurusan yang emang di cap 'rusuh' pada bersatu duduk berbondong-bondong di salah satu meja—nah kebetulan ini meja panjang yang modelnya tuh nyatu sama kursinya. tapi meja ini tuh sepasang dan hadap-hadapan (kebayang lah ya). el duduk di bangku meja kanan bareng tiga orang temannya. terus meja didepan el diisi sama empat orang juga. oke, ga ada yang terjadi apa-apa tuh—

sampe ketika
gGubrakk!!

meja yang ada didepan el terjengkang kebelakang. sekalian orang-orangnya.

gimana ya, bahkan sebelum kejadian pun mereka udah heboh banget—becanda nya udah kelewatan gitu. ada yang cekikikan ga henti-henti, belum yang cowo-cowo main kepit-kepitan ketiak, dan ditambah satu orang lagi yang duduk disitu apa ga kebalik tuh meja kantin. jelas mengundang perhatian dari para kumpulan mahasiswa.

ga kebayang chaos nya gimana. ada yang nyumpahin "mampos lu!", ada juga yang teriak karena kaget, ga sedikit juga yang langsung ketawa seakan-akan itu hiburan dadakan ditengah-tengah penatnya belajar. sedangkan el dan temen-temennya yang lihat langsung terbahak-bahak puas—abis itu langsung di tolongin sih. agak malu juga yak.

di situasi itu pun ada aja yang kebetulan lagi merekam. noh, dia yang lagi dibonceng el.

"ntar mampir lah," ucap gadis itu.

el ga boleh mampir-mampir lagi woi. tugas makalahnya udah pada mau jatuh deadline.

"kapan kapan aja ya, ser, gue ga dikasih napas sama esai-esai yang dikasih dosen,"

"ihh gue juga, el, mulai kerasa stress nya,"
"emang boleh se sesak napas itu.."

el ketawa geli. pasti ini jokes toktok. "gue tuh antara nyesel ga nyesel masuk hi," ringisnya.

mereka cerita panjang lebar disepanjang perjalanan. percayalah, ghibah dan curhat ga pernah mengenal tempat dan waktu. dari cerita-cerita mereka berdua, diketahui kalo el dan teman perempuannya itu bisa dikatakan anak yang ambis cuma ga keliatan doang. ambis dalam artian apa tuh? ambis untuk mencari pintu kemana saja milik doraemon. kabur dari realita woy! cari isekai!

diketahui juga nama tuh cewe ternyata seraphina. doi anak ilmu komunikasi. mentang-mentang dia anak ilkom dia bakal lantang dan cerewet 24/7 gitu? kaga say, cewe ini agak lain dan berbeda. malah dia prefer ngomong empat mata dengan satu orang aja daripada public speaking lalu jadi pusat perhatian. dia bukan ga bisa—sera jago banget malah, emang gamau aja. didepan umum dia ga suka terlihat mencolok tapi dianya tuh cantik banget.

─ icedrop, sunghoon parkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang