“Papah, kenapa rambut aku berbeda?”
“Karena kamu anak pungut, (Y/n)-chan,”
“Abangmu itu bo—”
“Papah mungut kamu di tempat sampah, karena kasian jadi dipungut deh.”
‘Bentar lagi nangis nih’, Draken menghela napasnya untuk yang kesekian kali. Ia tak habis pikir dengan kedua anaknya.
Sementara sang putri terlihat sangat terkejut dengan apa yang dikatakan oleh kakaknya. Draken merasa gemas dengan reaksi sang putri yang saat ini sedang membuka mulutnya lebar-lebar dan mata melotot serta kedua tangan ada di pinggang, tetapi ketika melihat sang anak akan menangis, iapun langsung mengusap kepala anak itu.
“Gak gak, abangmu itu bohong. Mau aja kamu dengerin abang kamu,”
“Rambut kamu itu sama kayak mamah, sama-sama berambut coklat dan papah suka rambut kalian.”
Kini netra Draken beralih ke putranya dan kemudian menghampirinya, tiba-tiba...
Pletak!
...sebuah jitakan berhasil mendarat dengan mulus dikepala sang anak, yaitu Ryūguji Manjiro atau yang biasa disebut Mikey.
Ringisan terdengar setelah sang papah menjitak kepalanya dengan penuh kasih sayang, adiknya yang melihat hal itupun langsung tertawa. Membuatnya mengerucutkan bibir mungilnya.
Jangan lupa vote & komen, maacih 💋
KAMU SEDANG MEMBACA
PAPAH DORAKENGKUNG (END)
RastgeleIf you are reading this story on any other platform OTHER THAN WATTPAD OR OFFICIAL ACCOUNT, you are very likely to be at risk of MALWARE attack. If you wish to read this story in it's ORIGINAL, SAFE, FORM, please go to >> https://www.wattpad.com/use...