I

3 0 0
                                    

Sosok perempuan dan laki laki sedang berlarian dikoridor sekolah,membuat para murid lain menepi untuk memberi jalan pada sosok perempuan yang sedari tadi berteriak.

"Woy! awas minggir lo semua minggir"teriak indira. Sosok perempuan itu adalah indira binar avni si gadis nakal dari SMA Oberon

"Binar ini lucu anjir"teriak aksa terus mengejar indira

"Minggir anjing budeg lo"teriak indira ketika ada salah satu murid yang menghalangi jalan nya untuk kabur dari aksa yang membawa kucing.

Sementara dari arah belakang aksa sudah hampir sampai ketempat indira berada tetapi tiba tiba dia tersandung,kucing yang dia pegang terlempar kearah indira

"Mweo..."suara kucing terdengar jelas di telinga indira

"Arghhhh! aksa anjing ambil kucing lo dari pundak gue"teriak indira

Aksa yang baru saja berdiri melihat ke arah indira seketika tertawa melihat wajah pucat indira karna kucing itu tepat berada dipundak indira.

"HAHAHAHAHA Binar wajah lo kek mayat hidup"teriak aksa dengan tawa

"Kalo lo masih mau hidup ambil kucing sialan ini sekarang"ucap indira sinis

"Ogah rasain tuh makanya jangan nantang gue"ucap aksa

"Sa! Anjing nangis nih gue"teriak indira

Murid murid lain hanya melihat adu mulut antara dua orang tersebut tanpa ada niatan untuk menghentikan nya. Hampir setiap hari kejadian seperti ini selalu ada sebab aksa yang selalu mengganggu indira

Tiba tiba murid yang sedari tadi berdiri di depan indira mengambil kucing yang berada dipundak nya

"Aludra dari tadi kek lo ambil gue mau nangis baru lo ambil"ucap indira menghadap kearah aludra

"yah dra ngapain di ambil sih biarin aja si binar mati berdiri gara gara kucing"ucap aksa di hadiahi pelototan dari indira

Aludra berjalan mendekati aksa, dia berdiri beberapa langkah dari mereka dan mengembalikan kucing tersebut kepada aksa.

"Jangan ganggu cewe terus"ucap aludra dingin

Dia pun berjalan menjauh setelah memberikan kucing tersebut

"Napa sih tuh bocah biasanya juga diem aja"gumam aksa

"Bin.. Lah mana tuh cewe kek setan aja udah ngilang"ucap aksa

Laki laki itu pun memilih kembali ke kelas karna sebentar lagi bel masuk akan berbunyi

"Hamal!"teriak aksa ketika melihat sahabatnya

"What happened aya naon"ucap hamal

"liat si binar ga"tanya aksa

"Binar? Indira maksud lo sa"ucap hamal

"Iya"

"Gatai eh gatau sa"jawab hamal

"mulut lo minta di slepet mal"ucap aksa

" ya gusti aksa kepeleset lidah gue barusan,otak lo noh perlu dilurusin tiap hari bawa kucing kesekolah orang mah bawa buku sa"ucap hamal

Mereka pun sampai di kelas dan duduk di kursi masing masing. Aksa duduk bersebelahan dengan aludra

"Dra liat si binar ga"tanya aksa

Sementara yang ditanya hanya mengangkat bahu acuh dan sama sekali tidak melihat ke arah aksa

"Si binar bener bener yah cabut kagak ngajak ngajak"gumam aksa

Guru pun masuk dan kegiatan belajar pun dimulai. Aksa sedari tadi sudah pergi ke alam mimpinya tanpa memperdulikan guru di depan yang sedang menjelaskan

"Baik! Sekarang ibu akan panggil satu nama untuk mengerjakan soal ini"ucap guru math tersebut

Guru itu membuka absen dan mencari nama yang akan dipanggilnya

"Aksa"ucap guru math

Aludra mencoba membangunkan aksa yang tertidur di sebelahnya dengan cara terus menggoyangkan tubuh aksa

"Aksa galatea kent"teriak guru math

Karna aksa tidak bangun bangun aludra mulai kesal dia pun memukul kepala aksa dengan buku lks math yang tebal

"Anjing! "teriak aksa bangun sambil memeganggi kepala nya

"Aksa kamu saya panggil dari tadi bukan nya nyahut kedepan kerjakan semua soal di papan tulis"

"T-tapi bu saya.. "ucap aksa terpotong

"Gaada tapi tapian kerjakan dan hapus air liur kamu itu"

Satu kelas tertawa mendengar ucapan guru tersebut, aksa pun maju untuk mengerjakan soal di papan tulis walau aksa tidak memperhatikan dia selalu bisa mengerjakan soal yang diberikan para guru

"Udah bu"ucap aksa ketika selesai

"Kamu lain kali jangan tidur walaupun kamu bisa mengerjakan soal yang ibu beri kalo tidur lagi ibu kasih nol dirapot"

"Eh jangan bu nanti kalo ga naik kelas malu sama pacar saya"ucap aksa

"Hah pacar memang ada yang mau sama kamu"

"Jangan salah bu gini gini saya banyak yang naksir jangan jangan ibu juga naksir sama saya yah"ucap aksa

Murid dikelas mendengar ucapan aksa ingin sekali melemparinya dengan apa pun yang ada didepan mereka tapi sayang karna aksa tampan jadi mereka tidak tega

"Sudah duduk sana kamu"

Aksa pun kembali ke kursinya,bel pulang pun berbunyi aksa mengambil tas indira dan segera pergi ke parkiran

"Aksa!"teriak esta

"Kenapa ta"tanya aksa

"Nebeng dong gue ga ada yang jemput"ucap esta

"yauda ayo"

Sesampainya di parkiran aksa membawa motornya kearah esta mereka pun akhirnya pulang bersama

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 11, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

INDIRAKSATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang