Biel sudah kembali sehat dan sudah berada dirumah, Niki juga selalu menemani karena Biel merengek kalau ditinggal bahkan sudah dua hari ini Niki tidak berangkat kekantor. Saat Biel tidur barulah Niki membuka laptop dan bekerja dari rumah. Manda juga hanya bekerja dari rumah karena sekarang fokus dengan desain dan tidak lagi menerima tawaran modeling.
"Kamu sibuk?" Tanya Manda mendekati Niki
"Sedikit lagi aku balas email sebentar ya" jawab Niki yang melihat layar tanpa putus
Manda menunggu dengan sabar dan membiarkan Niki menyelesaikan pekerjaannya. Manda memandangi Niki yang tampak semakin kurus san rambutnya yang tidak lagi rapi.
"Aku sudah selesai, ada yang mau dibicarakan?" Tanya Niki
"Kita bicara diluar ya takut Biel kebangun" kata Manda dan mereka berdua keluar dari kamar dan sekarang berada diruangan kerja papanya
"Sebelumnya maaf kalau aku menutupi keadaan dan tidak memberitahu tentang Biel" ucap Manda
"Ceritakan dari awal, aku mau mendengarnya" kata Niki
"Setelah kejadian malam kamu mabuk itu aku langsung bilang ke papa dan mama untuk pergi ke Paris, aku ga cerita kemereka tentang kejadian malam itu aku cuma beralasan aku ga cocok sama kamu. Mama sebenarnya melarangku pergi tapi aku memaksa pergi dan bilang aku mau fokus dengan cita-cita aku sebelum kita dijodohkan dan menikah. Karena alasanku itulah akhirnya mama menyetujui" kata Manda
"Dua bulan aku diParis itulah pertama kalinya aku tau kalau aku hamil, aku memberikabar orang tua kita. Mommy sempat memintaku pulang dan memberitahukan kehamilan ke kamu, tapi aku menolak karena aku masih trauma dengan kejadian malam itu. Akhirnya mommy dan daddy yang mengurus semuanya sampai aku melahirkan juga mereka datang keParis. Mommy sempat membujukku untuk segera memberitahukan hal ini ke kamu tapi lagi-lagi aku menolak" kata Manda
"Sampai Biel sudah beranjak bertambah umur dan sering menanyakan dimana kamu, aku tau aku sangat egois dan sudah saatnya kamu tau dan aku memutuskan pulang tapi sebelumnya Biel sudah dijemput daddy saat kunjungan bisnis" kata Manda
"Maafkan aku" kata Manda yang sudab berderai air mata
Niki hanya berdiam diri dan tidak memberikan respon atas cerita Manda.
"Aku minta maaf sudah menghancurkan impian kamu, aku juga mau mengucapkan terima kasih karena merawat Biel dengan baik" ucap Niki menundukkan kepalanya tidak sanggup melihat kearah Manda
"Lalu kenapa Biel langsung tau aku papanya waktu itu?" Tanya Niki menatap Manda
"Karena aku yang kasih tau foto-foto kamu dari Biel masih bayi, aku mau Biel mengenal kamu walaupun belum bisa bertemu, mommy juga sering kirim foto terbaru kamu, mommy bilang Biel itu persis banget sama kamu waktu kecil" kata Manda
"Aku ngerasa jadi orang ga berguna, kenapa kamu malah mau kita cerai waktu itu?" Ujar Niki menyesal
"Dulu aku memang ga cinta sama kamu makanya aku langsung minta papa ngurus surat cerai dan setelah beres kamu juga akhirnya tanda tangan" kata Manda
"Aku setuju bercerai karena aku sadar kalau bersamaku kamu ga bahagia, kamu ga bisa mencapai semua mimpi yang sudah kamu susun, kamu ga bisa punya keluarga yang utuh karena keadaan aku ya seperti ini tapi nyatanya kamu bisa hamil" kata Niki tersenyum tipis
Keduanya lalu larut dalam keheningan tidak ada kata lain yang menggambarkan suasana sekarang, baik Manda ataupun Niki hanya mampu terdiam. Niki yang dilanda kebingungan kini telah menemukan titik terang tapi tidak tau apa yang harus diperbuat setelah mengetahui semua kenyataan ini karena sekarang dirinya dan Manda tidak lagi terikat belum lagi ditambah kehadiran sosok Ray yang terlihat begitu dekat dengan Manda.
