VINCENZO 2 | [BY YOUR SIDE] | END

38. Jangan Mengganggu Nya

Vincenzo membawa Chayoung masuk ke dalam mobilnya, ia nampak menenagkan istrinya yang terkejut

“Kau tak apa?” Vincenzo menarik Chayoung ke pelukannya dan mengusap punggung Chayoung

“Kenapa dia melakukan itu“ Chayoung menangis

“gwaenchanh-a, ini pilihan nya”

Tiba- tiba seseorang mentuk kaca mobilnya

“Ye” Vinenzo membuka nya

“Pengacara Cha, kau bisa temui kami di kantor polisi untuk di mintai keterangan”

Tak ada jabawan dari Chayoung ia tetap berlindung di dada bidang suaminya

“Pengacara Cha?”

“Ah, aku yang akan membawa nya” Vincenzo menyakinkan sang polisi

“Ye, terimakasih atas kerja samanya”

“Sweetie, kau harus tenang”

“Tetaplah bersamaku” Pinta Chayoung

“Aku bersamamu”

🌼🌼🌼

Sepanjang perjalanan ke kantor polisi Chayoung hanya terdiam, ia mengingat kejadian mereka membeli baju di butik “Apakah ini yang dia maksud?” Chayoung mengingat wajah cantik Yo Mi hari ini, sikapnya yang tenang dan terus tersenyum

Chayoung juga menatap bajunya, sepertinya itu di siapkan untuk acara kematian hari ini, Chayoung menopang tangan nya dan mentap ke luar jendela, ia menenangkan dirinya sendiri. Bagaimana pun setelah memikirkan hal itu ia menjadi paham perasaan Yo Mi.

Pasti sangat sakit. Itu yang ada di pikiran Chayoung, kehilangan kedua anaknya dalam satu waktu apalagi pelakunya adalah sang ayah. Bagaimana bisa kita memintanya untuk memulai hidup yang baru. Dengan ragu Chayoung memegang perutnya sendiri, ia mengelusnya dan menatap sayu

“Sweetie, kau sakit?”

“Tidak, aku hanya-“

“Sweetie” Vincenzo seakan mengerti dan menyuruhnya untuk berhenti memikirkan hal-hal itu

“Maaf” Chayoung menyesali dirinya sendiri

🌼🌼🌼

Mereka baru saja memarkirkan mobil di depan kantor polisi, tampak ramai di sana “Aku akan mengantarmu sampai dalam” Vincenzo turun dan membukakan pintu Chayoung memegang punggung Chayoung pertanda melindungi

“Kau bisa?” Tanya Vincenzo sebelum membukakan pintu ruang pemeriksaan

“Ye, sebentar” Chayoung memeluk suaminya “Kau akan baik-baik saja” Vincenzo melepaskan nya dan membukakan pintu itu untuk Chayoung

Vincenzo berbalik dan sedikit terkejut ketika ia melihat Chang Wook berdiri di ujung lorong melihat mereka, untung nya Vincenzo masih menggunakan pakaian lengkap yang menutupi segala bentuk cirinya

Tanpa ragu Vincenzo berjalan di barengi dengan Chang Wook yang juga mendekat, Mereka saling melewati walaupun sempat bertatap Netra. Chang Wook menghentikan langkahnya sedangkan Vincenzo tak berbalik sedikitpun

“Sepertinya keyakinan ku bertambah, kau tak mungkin mengerjakan ini sendirian Hong Cha Young” Chang Wook tersenyum dan kembali melangkah

Chayoung di tanyai bebrapa pertanyaan seperti sejauh mana ia mengetahui hal ini, dan juga senjata yang di gunakan, tapi jelas Chayoung tak tau menahu soal itu. Mereka benar-benar hanya sebatas Client bahkan Chayoung hanya bertemu beberpa kali dengan Yo Mi