Can This Be Just You And Me ✔️

H-2 (Keiji Nazuki)

Izuku dan ochako kini tengah melihat lihat pentas yang di bangun di dalam aula besar kampus mereka.

"Wah! Hatsume dan Melissa! Kalian hebat sekali!" Puji izuku kepada dua gadis itu, ochako mengangguk. Hasil kinerja mereka berdua sungguh luar biasa.

Sambil sesekali melihat pekerja yang sedang memasang panggung kedua gadis itu merespon kedua teman mereka itu, "Jangan puji kami, yang patut kalian puji adalah para pekerja, kami hanya mengarahkan dan juga memberi petunjuk saja," ucap Melissa sementara Mei tidak terlalu peduli dia lebih memilih membuat kerangka Robot baru di kertas birunya.

"kakak sedang apa?" Tiba tiba saja anak laki laki dengan rambut coklat dan mata hijau menghampiri Mei, Mei yang sedang fokus membuat Kerangka robot nya terkejut, "Astaga!"

Anak kecil itu tertawa Melihat Mei terperanjat, jika di lihat lagi anak laki laki ini memiliki empat bintik bintik seperti izuku di pipinya. "Hei! Kakak semuanya! Aku Keiji Nazuki! Ayah ku sedang bekerja di sana," tunjuk keiji ke seorang pria dewasa berambut Cokelat.

Melissa sedikit memperhatikan anak itu, "Keiji ini sedikit mirip kalian berdua." Tunjuk Melissa ke ochako dan izuku.

Kedua orang itu memiringkan kepalanya, bingung dengan apa yang di ucapkan oleh Melissa.

"Lupakan." Ucap Melissa tidak ingin meladeni ke penasaran mereka berdua, "Lebih baik kalian bawa keiji jalan jalan! Aku yakin dia pasti ingin bermain, Benarkan Keiji?" Tanya Melissa pada keiji yang tengah mengganggu Mei.

"Eh? Boleh ya? Kalau gitu aku mau ikut ke asrama kakak! Katanya di sini ada asrama! Aku ingin tau asrama itu seperti apa! Aku ikut ya kak!" Keiji mengeluarkan puppy eyes nya membuat izuku dan ochako tidak bisa menolak permintaan anak kecil itu, "Baiklah! Kau boleh ikut Keiji!" Ucap izuku menggenggam tangan kecil anak laki laki berumur 8 tahun itu.

Sebelum mereka berjalan keiji mengulurkan tangannya ke ochako, "Kakak manis pegang tangan keiji juga ya! Soalnya ayah dan bunda selalu genggam tangan keiji kalau jalan begini," ujar Keiji dengan polosnya.

Terdapat sedikit semburat merah di pipi ochako karena di puji manis oleh anak kecil ini. Mengikuti permintaan keiji ochako menggenggam tangan anak itu, "Ayo kakak manis dan kakak Baik kita ke asrama kalian sekarang!" Dengan bersemangat keiji menarik tangan izuku dan ochako. Perjalanan mereka di isi oleh kekehan tawa si kecil keiji dan tatapan terkejut setiap orang yang berpikir bahwa Izuku dan ochako sudah memiliki anak.

-

"Lalalala~"

"Ayo Sero! Gerakkan kakimu, Toru jangan Terlalu bengkok tangannya, Come on guys lakukan seperti Mineta! Good job!"

"Pikachu sudah ku bilang berapa kali nada mu itu terlalu tinggi rendah kan sedikit seperti Momo tadi!"

Terdengar suara gaduh dari dalam asrama, Suara musik yang lumayan keras pun terdengar seperti nya Mina dan yang lain tengah latihan di dalam.

"Kakak baik!" Panggil keiji pada izuku, "Ya? Ada apa keiji?"

"Kakak lagi pesta ya?"

Ochako tertawa kecil mendengar pertanyaan keiji ini, "Bukan keiji itu kami lagi latihan untuk festival besok lusa."

"Mau masuk?" Tanya ochako.

Keiji mengangguk kan kepalanya, sungguh dia penasaran dengan Kegiatan yang di terjadi di balik pintu besar ini.

Suara pintu terbuka membuat seisi asrama menghentikan kegiatan mereka entah apa yang membuat mereka tiba tiba saja ingin melihat insan yang membuka pintu asrama mereka ini.