⛓️Ss⁰⁴⛓️

8.7K 400 4
                                    

Hola, bestie 😻.

Happy•Reading

04. Dapat Hadiah Lagi?

...o0o...

Pukul 15.20 menandakan waktunya pulang bagi siswa/i SMA BERLIN. Stella dengan cepat mengemas barang-barangnya ia hari ini sangat lelah.

"Mending sekarang gue ke cafe aja dulu, kerja. Kemarin gue kaga masuk entar Bang Fatih ngamok lagi." Gumam Stella.

Beranjak meninggalkan kelas menuju cafe tempatnya bekerja yaitu 'AKU TAHU' cafe yang dua tahun belakangan ini naik daun.

"Hai, bang Fatih ganteng," sapa Stella dengan wajah sok polos.

"Dih. Muka Lo minta ditampol duit," balas Fatih sinis.

"Apaan, sok sinis bnget, najis,"

"Serah. Btw Lo belum cerita ke gue kenapa bisa keadaan Lo menyedihkan banget kemarin?"

"Biasalah, bang."

"Kenapa ngak dibales, sih? Atau ngak Lo pindah sekolah aja deh,"

"Ngak segampang itu kali, bang. Lo tahu keadaan gue sekarang. Bukannya pindah sekolah malah pindah alam entar,"

"Iya juga sih. Mending Lo tinggal di apart Lo aja,"

"Bang, gue udah berapa kali sih bilang, jangan suruh gue pindah karena sampai kapan pun gue ngak akan pernah keluar dari rumah itu kalau bukan mereka yang suruh gue keluar,"

"Iya-iya serah deh. Mending Lo ganti baju sana nanti pada curiga lagi kan repot,"

"Iya, abangku sayang,"

Stella mengganti baju dan mulai bekerja.

"Stella, tolong antar ini ke meja pojok yang rombongan anak geng motor itu." Ucap salah satu teman kerja Stella.

"Baik, kak,"

"Permisi, kak. Ini pesanannya, selamat menikmati." Ucap Stella dengan sopan.

Btw Stella udah lepas alat nerd-nerd nya ygy.

"Makasih, cantik,"

"Sa-" ucapan Stella berhenti saat matanya tak sengaja menatap mereka. "Anjir, ini kan anak geng tadi, semoga aja ngak ngenalin gue," batin Stella.

"Ada apa, cantik? " Tanya Rian menatap penasaran Stella. Ypss orang yang dilayani Stella adalah Aldebaran dkk.

"Ehh gpp kak, kalau gitu saya permisi." Ucap Stella dan berlalu.

"Suaranya kek ngak asing gitu ngak, sih?" Tanya Rian.

"Ho'oh kek ngak asing gitu? Gue ngerasa pernah ketemu gitu sama dia." Timpal Fahri.

"Dia mirip nerd yang tadi di tawuran," ucap Kevin ikut menimpali.

"OMG. Bener kata Lo, tapi ngak mungkin mereka orang yang sama, kan?"

Stella Story [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang