Baca smpe kelar!!
"Baik dok terima kasih,, kalau begitu saya permisi." Pamit Jisoo lantas bangkit dari duduknya dan menyalami dokter psikiater wanita yang menangani Jennie.
Jisoo tersenyum dengan perasaan lega saat keluar dari ruangan dokter yang sudah malang melintang di dunia kesehatan mental.
"Jisoooo!!" Panggil seseorang.
Jisoo yang merasa dipanggil lantas berhenti dan menoleh ke belakang. Jisoo tersenyum saat mendapati sosok Irenelah yang memanggilnya. Irene dengan scrab khas warna birunya dan stetoskop yang menggantung di lehernya berjalan ke arah Jisoo.
"Lo kok ga bilang sih kalau mau ke rumah sakit gue??" Tanya Irene saat sudah dekat.
"Iyaa gue ga tau gue pikir lo lagi sibuk rene."
"Iya sih gue habis operasi pemasangan ring pasien penyakit jantung." Ucap Irene dengan cengiran yang khas. Jisoo mengangguk.
"Lo habis dari Prof. Yuri?" Tanya Irene. Lagi-lagi Jisoo mengangguk.
"Iya ngambil hasil pemeriksaan Jennie minggu lalu.."
"Oh iyaa?? Jadi gimana hasilnya??" Tanya Irene antusias.
"Bagus.. Jennie sembuh. Gue senang banget dia cuma menjalani 3 bulan perawatan sama Prof. Yuri." Ucap Jisoo tersenyum senang.
"Gue juga mau makasih banget sama lo, karena udah rekomendasiin Prof. Yuri yang menangani Jennie." Ucap Jisoo
"Asyik.. Akhirnya lo udah ga 'puasa' selama 3 bulan lagi. Habis ini pokoknya lo harus bikinin gue ponakan yang lucuuu yaa!" Ucap Irene yang menimbulkan gelakan dari mulut Jisoo.
"Iya.. Eh lo udah makan?" Tanya Jisoo
"Belum.. Gue kan baru keluar dari ruang operasi."
"Lo habis ini free kan rene? Biar gue traktir makan di sekitar sini." Ucap Jisoo.
"Gue free ayok kalo mau traktir gue makan!" Ucap Irene berjalan seraya menggandeng sepupunya. "Gue ganti baju dulu ya tapi.."
"Gue mau ajak Seulgi ya biar rame ntar!" Ucap Jisoo di saat mereka sudah berjalan menuju ruangan Irene.
"Jangan deh.." Tolak Irene.
"Kenapa?" Tanya Jisoo heran.
"Gue lagi marah sama dia!"
"Kenapa deh?"
"Ya masa dia ngajakin gue punya anak lagi.. Punya anak dua aja udah bikin gue stress, mau nambah anak lagi." Ucap Irene.
Jisoo pun terbahak mendengar penuturan Irene.
✿✿✿
Mobil Audy Q7 yang dikendarai Jisoo memasuki gerbang rumahnya tepat pukul 6 sore. Jisoo membuka jendela kaca mobilnya untuk menyapa Mang Yogi.
"Istri saya sudah pulang mang?" Tanya Jisoo.
"Sudah Pak, satu jam yang lalu Ibu pulang.."
Jisoo mengangguk dan tersenyum. Lantas mengarahkan mobilnya untuk masuk ke garasi. Jisoo keluar dari mobil dengan membawa tas yang disampirkan ke bahunya.
Saat masuk ke rumah, Jisoo tak lantas masuk ke kamarnya dan segera melangkah ke dapur mengecek Jennie. Benar saja, Jisoo mendapati sang istri tengah sibuk memasak.
Jisoo meletakkan tasnya ke meja makan dan segera memeluk Jennie yang sibuk memasak. Menjatuhkan ciumannya ke pipi Jennie dari belakang.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Step Mother's My Ex (Slow Update)
FanfictionJisoo Wiraga (Kim Jisoo BLACKPINK) setelah bertahun-tahun menyandang status Duren Mateng (Duda Keren Mapan dan Ganteng) pasca kematian istrinya Marcella (Naeun Apink) akhirnya luluh dengan Jennie Ruby (Jennie Kim BLACKPINK) seorang yang baru dikenal...
