A Million Pieces

Halte Bus

Sekarang, aku tengah duduk di halte bus tempat biasa kau menungguku pulang...
Duduk di sini membuatku teringat dengan salah satu kenangan kita...

.
.
.
.
.
.
.

Selepas dari taman bermain, Yn berjalan kaki menuju halte bus. Sesampainya di tempat yang ia tuju, ia lantas duduk di sana sembari menunggu bus datang.

Yn tersenyum tipis sembari menoleh ke samping kananya. Ia lantas menunduk dan melihat sebuah ukiran di bangku halte yang terbuat dari kayu.

"Kim Taehyung akan selalu menunggu Jung Yn di sini." Baca Yn pada ukiran tersebut

Sedetik kemudian, Yn teringat dengan hari-hari yang lalu bersama Taehyung. Saat ia pulang dari bekerja di malam hari, sudah ada Taehyung yang duduk di halte bus sembari memegang syal dan se-cup kopi hangat untuknya.

Yn tersenyum lebar lalu turun dari bus, menghampiri Taehyung yang tengah menunggunya. Setelah ia sampai di hadapan lelaki itu, lehernya langsung di kalungkan syal yang hangat.

"Ini, minumlah... Kau pasti lelah karena lembur sampai jam segini." Ucap Taehyung sembari mengulurkan se-cup kopi hangat pada Yn

"Terima kasih." Sahut Yn lalu menerima pemberian Taehyung

Setelahnya, mereka berdua mulai berjalan pergi meninggalkan halte bus dengan bergandengan tangan di malam yang dingin itu.

"Mau ku gendong?." Tawar Taehyung lalu berjongkok didepan Yn

"Tak perlu, biar kita berjalan seperti biasa saja, dengan bergandengan tangan seperti tadi..." Tolak Yn, menarik tangan Taehyung untuk berdiri

Yn tersenyum sedih setelah mengingat kenangannya dengan Taehyung. Kembali air matanya menetes dari pelupuk matanya yang masih sedikit merah karena menangis di taman bermain tadi.

Setiap tempat yang kita lewati bersama, akan menjadi musium bersejarah untuk kita berdua, terutama aku yang sangat merindukanmu ini...

Tbc