Mina adalah salah satu dosen Fakultas Seni di sebuah universitas ternama di kota Seoul dan Dahyun adalah salah satu mahasiswi dari fakultas tersebut. Sesungguhnya, kedua sejoli itu adalah sepasang kekasih dan akan menuju ke jenjang yang lebih serius bernamakan pernikahan karena mereka berdua telah bertunangan jauh sebelum Dahyun menjadi mahasiswi di universitas tersebut.
Hari ini, Dahyun bermaksud menyerahkan revisian tugas akhirnya di meja Bu Sana, salah satu dosen dari Fakultas Seni dan juga dosen pembimbing dari Dahyun.
"Permisi," salam Dahyun ketika memasuki ruang dosen.
Dahyun melihat Mina sedang bercengkerama dengan laki-laki yang diketahui Dahyun bernama Christopher Bang, dosen baru yang akan mengajar di Fakultas Seni. Dahyun melihat Mina tersenyum bahkan tertawa oleh candaan yang dilakukan Pak Chris, begitulah mahasiswa Fakultas Seni menyebut laki-laki bermarga Bang itu.
Sakit sekali melihat kak Mina tertawa bukan karenaku, batin Dahyun sembari menuju bilik kerja Bu Sana, dosen pembimbingnya.
"Permisi, Bu Sana," ucap Dahyun ketika sampai di bilik kerja Sana.
"Oh Dahyun-ie, mau menyerahkan revisian tugas akhirmu? Letakkan saja di situ. Nanti saya cek kembali. Kamu boleh keluar setelah itu," ucap Sana menunjuk ujung meja kerjanya.
"Baik, Bu. Terima kasih sebelumnya, maaf telah mengganggu waktunya," ucap Dahyun tersenyum palsu.
Dahyun lalu meletakkan tugas akhirnya itu di tempat yang telah ditunjuk Sana. Memang seperti itulah nasib mahasiswi tingkat akhir seperti dirinya. Ingin cepat lulus tapi tertunda karena dosen pembimbing yang super sibuk dan susah dihubungi. Ketika bermaksud keluar dari ruang dosen, Dahyun mendengar pembicaraan Pak Chris dan kekasihnya itu.
"Sharon, sepertinya kau tambah cantik ya? Apa kau sudah punya kekasih? Sayang sekali kalau perempuan secantik dirimu belum memiliki kekasih," ucap Chris dengan nada sedikit menggoda.
Mina yang digoda hanya melempar senyum, karena ia tahu bahwa Dahyun sedari tadi ada di ruang dosen.
Sharon? Apakah itu panggilan kesayangan Pak Chris untuk kak Mina? batin Dahyun cemburu.
Mina melihat Dahyun yang menujukkan raut muka cemburu itu memanggil Dahyun bermaksud untuk berbasa-basi dan menghindar dari pembicaraan Chris, "Dahyun-ie, kamu sudah menyerahkan revisian tugas akhirmu pada Bu Sana?"
Dahyun yang merasa terpanggil menjawab dengan ketus, "Sudah, Bu Mina. Saya permisi dulu."
Chris yang melihat itu, "Mahasiswi zaman sekarang tidak sopan ya."
"Biarkan saja, Chris. Mungkin dia sedang terburu-buru dan sedang banyak masalah," ucap Mina sedikit menunjukkan raut muka sedih dan khawatir.
Dahyun mendengar ucapan kekasihnya itu bergegas pulang ke apartemennya karena hari ini jadwal Dahyun hanyalah menyerahkan revisian tugas akhirnya itu.
***
Setelah sampai di apartemen miliknya Dahyun merebahkan diri di kasur empuk kesayangannya itu. Tetapi tidak lama setelah itu, terdengar bunyi pintu terbuka, siapa lagi kalau bukan kekasihnya, Myoui Mina. Hanya kekasihnya lah yang tahu password apartemen miliknya.
Dahyun yang menjawab ketus pertanyaan Mina sewaktu di ruang dosen, membuat Mina buru-buru menyusul kekasihnya ke apartemen, karena Mina tahu kekasihnya itu sedang dilanda api cemburu.
Dahyun yang melihat Mina masuk ke kamarnya itu hanya menatapnya malas, "Kak Mina enggak ngajar?"
Mina tahu benar kalau kekasihnya itu benar-benar sedang cemburu, "Aku enggak ada jadwal ngajar lagi hari ini. Aku mau menghabiskan hariku sama kamu."
KAMU SEDANG MEMBACA
Anthology: MiHyun & SaiDa
ФанфикKumpulan oneshot dan cerita pendek Saida dan Mihyun P.S. Mostly MiHyun 😬