hi gengs!
selamat datang. selamat membaca. gausa komen. yang nulis cewe, jdi ga pro. then lets see this prologue.
°°°
Jajaran roti di dalam etalase itu tampak menggiurkan bagi Aldo yang tentu saja sedang bersama Rama.
"Kalau mau panggil aja mas Adi, ngga usah sungkan. " suara perempuan terdengar di gendang telinga Aldo dan Rama.
" MAS ADII!! " panggil mereka berdua bersamaan. Tak lama pria yang mereka panggil Mas Adi pun datang.
" mau yang nomer berapa? " tanya Adi dengan notebook dan pena di tangannya.
" gue si dua. " Aldo
" aku empat! " RamaBarengan cuy.
Perempuan yang tadi bicara pun tergelak gemas melihat mereka berdua. Lama tidak mendapat asupan, terakhir sejak lulus SMA.
" AAA GUE KANGEN BANGET SAMA KALIANNN!! " perempuan tadi mulai memeluk kedua lelaki di depannya. Mas Adi pun mengambilkan pesanan sepasang teman itu.
" Lebay banget kamu, Rat. Baru aja ga ketemu dua minggu. " balas Rama yang tak ayal membalas pelukan Ratih.
" Dua minggu Tih. Dua minggu doangg.. " Nah kalau Aldo langsung buru buru melepas pelukan Ratih.
" Tapikan gue kangenan orangnyaa.. Semua temen gue tau itu. " selesai sudh acara peluk peluk.
" Eh emangnya gue temen lo?"
"Kalo lu mah bukan, Do. Kalo Rama baruu.. Iyakan, Ram? " Ratih mengalihkan pandangannya kepada Rama sambil mengangguk kecil penuh harap.
" Iya iya, aku temennya Ratih. Sahabatnya. " Dengan menekan kata sahabat, Rama menjawab rengekan Ratih.
" Trus, gue siapa lu, Ram? " Aldo agak merasa cemburu karena Rama menganggap Ratih sahabatnya.
" Kalo kamu kan pacar akuu.. "
Setelah itu Rama menyesal berkata seperti itu dengan Aldo. Aldo tidak menyukai candaan Rama.
" Ram? We Just Friend, Right? "
°°°°°
hai besti! aku gabut! terimakasih sudah membaca!
KAMU SEDANG MEMBACA
Just Friend, Right?
Teen FictionWirama Sandi dan Refaldo Setiaji adalah sahabat sejak TK. Bahkan selalu satu bangku. Memasuki pertengahan kelas 10 , kelas mereka kedatangan murid baru yang dapat menjelaskan perasaan Rama selama ini. first story gais! bl! bxb! ada sedikit gxg, heh...