15

545 82 1
                                    

» [So Hot (THEBLACKLABEL Remix) - BLACKPINK] «
0:01 ─〇───── 2:20
⇄ ◃◃ ⅠⅠ ▹▹ ↻

˚✩

Mobil Irene tiba dan terpakir dibasement salah satu luxury apartment yang berada di Seoul. Jangan tanya itu milik siapa, jelas saja apartement ini milik Irene yang dibelinya secara diam-diam dengan uang saku yang selalu diberikan oleh Ayahnya. Dia mengambil tasnya dan keluar dari mobil dengan mengabaikan rasa pusing yang muncul dari luka dipelipisnya ; Masuk kedalam lift menuju kediamannya.

Setibanya didalam, Irene melepas sepatunya dan melemparkan tasnya kesembarang arah; ia tidak peduli dengan berbagai macam benda didalam, seperti bedak atau makeupnya yang lain mungkin akan pecah.

Irene berjalan kedalam kamarnya ; membuka lemari untuk berganti pakaian namun apa yang dilihatnya sangat memacu amarahnya. Pakaian didalam lemari sudah terlihat sangat membosankan, terlihat tidak berkelas dan tentunya tidak pantas untuk digunakannya.

Padahal pakaian yang terpajang didalam lemari,berasal dari brand internasional yang harganya tak kalah fantastis dari harga apartement mewahnya. Irene menutup pintu lemarinya dengan membantingnya, tak jadi mengganti pakaian.

Irene mendengus sembari memencet beberapa nomor untuk menghubungi Bibi Yuri menggunakan telepon apartement ; menyuruhnya untuk pergi ke butik, membelikannya beberapa pakaian dan membawakan makanan karena demi apapun dia merasa lapar sekarang.

"Jangan sampai wanita itu tau aku berada disini." Tegasnya lalu memutus panggilannya sepihak.

Irene mendudukkan dirinya di sofa ruang tengah, menyambungkan pengisi daya ke ponselnya lalu menyalakannya. Notifikasi sebelumnya yang terpending akhirnya masuk kedalam ponselnya ; 10 panggilan tak terjawab dari Nyonya Choi dan beberapa pesan dari Taehyung.

Irene melihat pesan yang dikirimkan oleh Taehyung yang menanyakan apakah dirinya sudah tiba dirumah, menanyakan keadaan dan terlihat sangat perhatian. Ia berdecih dan dibatinnya mengatakan bahwa Taehyung adalah pria murahan yang memberikan perhatian kepada semua wanita.

Bibi Yuri dengan pakaian serba tertutupnya tiba dipintu masuk apartement milik Irene. Ia memencet bel rumahnya dan tidak lama sang pemilik membukakan pintu untuknya. Bibi Yuri menyimpan beberapa paper bag ke atas meja dan melihat Irene yang sibuk memainkan ponselnya.

Bibi Yuri sempat mengeluh jika ia sempat kesulitan mencari alasan untuk menemui Irene, karena dirumah Nyonya Choi sedang cemas mencari keberadaan putrinya yang tidak lain adalah Irene.

Irene menaruh ponselnya diatas meja dan mengambil paper bag berisi pakaian. Dia berkata kepada Bibi Yuri untuk tetap tinggal disini selama ia berganti pakaian dan memintanya untuk menemaninya makan malam. Bibi Yuri sempat melihat luka dipelipis Irene dan sontak panik karenanya tapi Irene mengatakan bahwa luka ini tidak berarti apapun baginya dan tidak terlalu sakit.

Keesokan harinya, Lisa dan Yeri menceramahi Jennie atau lebih tepatnya menamparnya dengan perkataan yang semuanya adalah sebuah kenyataan. Lisa berkata bahwa Jennie harus sadar bahwa Taehyung adalah seorang pria yang suka mempermainkan perasaan dan Jennie hanya salah satu korban dari banyaknya wanita yang Taehyung permainankan.

Sedangkan Yeri mengatakan bahwa Taehyung jelas-jelas menyukai Irene dan oleh karena itu Jennie harus berkaca dengan siapa dirinya bersaing ; Dia hanyalah bubuk perak dan Irene adalah sebongkah berlian yang menyilaukan, tidak akan mampu disaingi.

Jennie menjawab jika hubungannya dengan Taehyung tidak seperti yang dipikirkan mereka karena dirinya dan Taehyung hanya berteman. "Lagipula Irene adalah temanku, aku tahu betul bahwa pria seperti Taehyung tidak akan masuk kedalam standarnya." Ujarnya.

Tiba-tiba Seulgi duduk dimeja mereka dan Taehyung ikut bersamanya. Jennie merasa terkejut karena mereka baru membicarakan Taehyung. Taehyung menanyakan keadaan Jennie karena dia tampak seperti orang yang sakit ; melihat itu, Seulgi meninggalkan mereka berdua.

Jennie memakai tasnya dan mengatakan kepada Taehyung bahwa ia harus pergi ke toilet dan Taehyung menjawab bahwa dia akan menunggu Jennie di kelas.

Irene masuk kedalam kelas dan sontak membuat seluruh perhatian tertuju padanya, bagaimana tidak? Perban menempel di sekitar pelipisnya. Ia mencoba mencari Jennie tetapi sialnya justru melihat Taehyung yang juga sedang menatap kearahnya dari kejauhan.

Irene berusaha agar berpura-pura tidak melihat Taehyung tetapi justru Taehyung menghampirinya. Seperti orang yang cemas lainnya, Taehyung tidak hentinya menanyakan keadaan Irene dan bagaimana bisa luka yang ada dipelipis Irene terjadi.

"Tidak perlu bersikap berlebihan, aku baik ini hanya luka kecil." Ketusnya, kemudian Taehyung memindahkan tasnya dan duduk di sebelah Irene.

Irene tidak mendengarkan sepanjang Pofesor Min menjelaskan karena tiba-tiba kepalanya terasa berdenyut sakit dan terlebih ia merasa tidak nyaman karena Taehyung berada disebelahnya.

Taehyung kembali merasa khawatir melihat Irene yang tidak fokus dalam kelas. Saat Jennie memindahkan tasnya untuk duduk di sebelah keduanya, Irene malah keluar begitu saja dari kelas setelah menerima pesan dari seseorang.

"Kau darimana saja? Aku mencarimu." Ujar Jennie kepada Taehyung.

Taehyung hanya tersenyum, ia mengambil jaket dan bangkit lalu bergegas keluar dari kelas tanpa mengatakan sepatah katapun kepada Jennie.

🌼🌼🌼🌼
𝐇𝐚𝐩𝐩𝐲 𝐫𝐞𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠 𝐚𝐧𝐝 𝐡𝐚𝐯𝐞 𝐚 𝐧𝐢𝐜𝐞 𝐝𝐚𝐲(◠‿・)

The Secret Of Savage Girl FeelingsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang