Prolog

9.8K 435 5
                                    


Suasana nya sedang mencekram 9 gadis dan 1000 anggotanya yang sedang ingin bertarung melawan musuh.

"Mau apa kau pak tua datang kesini" Ucap ara dengan nada dingin

"Hey jangan manggil ku pak tua" Ucap pria tua dengan nada tak terima

"Lah engga mau ngaku kalo situ tua" Ledek adel

"Tau udah bau tanah juga lu pak tua" Celetuk olla

"Gausah banyak omong kamu anak kecil" Geram pria tua

"Serang" Lanjutnya

Bugh

Bugh

Dorr

Bugh

Bugh

"Ah aku tidak mau berlama lama kita langsung ke intinya saja ya" Ucap ara
Membuat pria tua itu ketakutan

"J-jangan b-bunuh ku"ucapnya terbata bata membuat ara tersenyum miring dan langsung menebas kepalanya pakai samurai yang ia pegang

Blass

Blass

Bugh

Bugh

Blass

Dorr

Dorr

Blass

Selang beberapa menit...

"Bereskan semua nya seperti biasa tanpa meninggalkan jejak" Ucap ara pada anggotanya yang diangguki anggotanya

"Dan yang terluka segera bawa kerumah sakit punya the ghost" Lanjutnya

Fyi:The Ghost itu adalah nama mafia yang di pimpin ara
Dan 9 gadis itu dijuluki dengan Lady Ghost karna mereka main bersih tanpa meninggalkan jejak.

Back to topik.

Dan kini tinggal 9 gadis

"Ra, kita ke markas dulu, buat bersih bersih" Ucap vivi menatap ara

"Ayo" Ucap ara yang di angguki semua nya

Skip markas The Ghost~

"Kalo kalian ada yang luka jangan lupa obatin kalo ada luka yang serius langsung di bawa rumah sakit ya, gua mau ke ruangan dulu" Ucap ara dan langsung berlalu ke ruangannya tanpa menunggu jawaban dari teman2 nya

Diruangan yang sepi ada gadis yang melamun memikirkan tugas yang di kasih daddy dan orang tua temen2 nya juga untuk mencari dalang pembunuhan siswa setiap tahun nya disekolah

"Apa gua Terima aja kali ya sekalian ajak yang lain" Ucap ara

"Ah iya kali ya, yaudah lah ntar gua kasih tau yang lain" Lanjutnya

Ara pun langsung menjatuhkan dirinya di kasur dan langsung memejamkan mata

Sore 17.30

"Hoamm jam berapa ini "ucap ara sambil melihat jam yang di dinding

" What jam 17.30?!"kaget nya

Dan langsung buru buru ke kamar mandi dan mengambil air wudhu buat sholat maghrib.

Selesai sholat ara langsung ke bawah buat bicarain yang tadi siang

"Udah bangun lu ra" Ucap mira yang melihat ara turun

"Hm, gua mau ngomong sama lu pada" Ucap ara serius dan pandangan semua orang tertuju padanya

"Tadi siang daddy minta buat kita pindah sekolah buat cari dalang pembunuhan setiap tahunnya"ucapnya dengan muka datar

"Ya gua si oke oke aja" Ucap flora

"Ayo aja" Ucap zee

"Ngikut" Ucap mira

"Gass keun" Ucap adel

"Sabi lah" Celetuk oniel

"Sama si gua mah ayoo aja" Ucap eve

"Gua ikut kalian aja siapa tau dapet doi" Ucap olla sambil terkekeh

"Lu gimana drun?" Tanya ara pada badrun/vivi yang bermain hp

"Ya gua si gass aja" Ucap badrun santai dan bermain hp kembali

"Oke besok mulai sekolah nya ntar ke temuanya disini aja ya" Ucap ara yang dibales dengan anggukan





^__________________^
Btw maaf ya ini cerita pertama ku jdi maaf kalo ad typo atau gak nyambung cerita nya

ZhraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang