𝑴𝒚 𝑯𝒖𝒔𝒃𝒂𝒏𝒅? - 𝐂𝐚𝐧𝐨𝐧 𝐱 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐞𝐫𝐬 (𝐇𝐱𝐇) 🔞(Ongoing!)

19. 𝑷𝒊𝒍𝒊𝒉𝒂𝒏 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒎𝒆𝒏𝒚𝒂𝒌𝒊𝒕𝒌𝒂𝒏

Pilihan yang menyakitkan
Chap. 20

.
.
.
 

Di Mansion Nostrade, pukul 03:00 pagi.
 

(POV : Narasi)
 

Malam itu, terlihat Neon tengah tertidur pulas di ranjang nya, tanpa sehelai pakaian pun yang menutupi tubuhnya.

Dan dengan segera Kurapika pun lekas menutupi tubuh Neon dengan selimut tebalnya.

"... "

Kurapika memalingkan pandangan nya menuju kamar mandi, dan ia langkahkan kaki nya ke sana.

Tap .. tap ..

Klak!
Blam!

•
•
•

Di dalam kamar mandi.

Kurapika nampak melepas semua pakaian Piyamanya, hingga tubuhnya benar-benar tidak memakai sehelai pakaian pun.

"... "

Kedua mata Kurapika melirik sebuah pisau Cutter yang di letakan di atas rak, tempat dimana semua alat ada disana. (Seperti pisau cukur, sikat gigi, pisau cutter, gunting, dan masih banyak lagi.)

Di raih lah pisau Cutter itu oleh tangan kanan nya.

Trrrrkkkk!

Dengan santainya, Ibu jarinya mendorong bagian yang membuat pisau Cutter itu menjulai keluar dengan tajam.

Trrrrkkkk!

Kurapika menarik dan melepaskan nafasnya dalam-dalam.

"Hhaaaaaahhh!"

"Ini benar-benar menyiksa perasaan ku."

Dari wajah Kurapika terlihat sekali bahwa ia sudah muak, dengan semuanya.

Ini semua perkara mata Scarlet dan percintaan nya dengan (y/n).

Kurapika sadar mata Scarlet adalah sesuatu yang sangat berharga baginya, bagaimana pun juga ambisinya itu benar-benar kuat, untuk mendapatkan kembali mata keluarga nya tersebut.

Tapi,

Di sisi lain, ia juga tidak ingin meninggalkan istri tercintanya (y/n).

Berat baginya harus membuang salah satu dari keduanya.

Namun,

Ini sudah menjadi keputusan Kurapika 2 bulan yang lalu, ia memilih untuk memperjuangkan mata Scarlet nya, dan membiarkan istrinya begitu saja. Memang menyakitkan, tapi ia harus melakukan nya.

Sejauh ini ia berfikir semua akan baik-baik saja, namun ternyata semua yang ia rencanakan tidak berjalan dengan baik.

(y/n) datang menemui nya malam itu, dan ia harus berpura-pura membenci istrinya, agar perempuan itu cepat pergi dari tempat yang sangat berbahaya itu (Apartemen Nostrade).

Tapi semua terlambat,

Neon datang, dan (y/n) harus tau tentang pernikahan mereka, yang semestinya (y/n) tidak boleh tau tentang hal ini.

"Pasti kamu .. sangat terluka saat mengetahui hal itu."

Sreetk!!

Yang lebih parahnya lagi, perempuan gila itu (Neon), bermaksud membunuh (y/n) malam itu.

"Brengsek!"

Sreetk!!!

Hati Kurapika saat itu benar-benar hancur sekali, ia berfikir istrinya telah tewas dengan 3 luka tembak separah itu. Dan nyaris ia ingin membunuh semua orang yang ada di Nostrade kala itu.