Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-
Saturday, 17:42 WIB
"Apa?" tanya jihoon jutek begitu liat kamu lagi aegyo disampingnya
Malam minggu enak nya jalan-jalan tapi sayangnya kamu jomblo, mau ngajak temen tapi mereka lagi pada sibuk belajar buat uas, kamu sih nggak uas? uas kok kamu udah duluan.
"Imut nggak aku?" jawab kamu sambil nyenderin kepala ke bahunya kak jihoon
"yang ada geli tau nggak"
"hahahaha jahat"
"lagian tiba-tiba banget, kenapa sih?"
"nggak papa cuma bosen"
"mau jalan?" jihoon jauhin kepala kamu dari pundaknya, terus dia pindah posisi malah tiduran dipaha kamu. nggak ngerti banget orang lagi pw :(
"males sih sebenernya, tapi ayok deh kak sekalian belanja bahan makanan" ucapmu sambil mainin rambutnya jihoon
"habis maghrib aja ya...tanggung salat maghrib dulu dirumah"
"iyaa, btw kak kapan balik lagi kesana?"
"kemanaa?"
"korea, kak jihoon kan hampir 4 bulan disini, pasti balik kesana lagi kan?"
"nggak, kakak disini terus"
"oooh dipecat?"
"enak aja...masa dipecat"
"terus apa?"
"pengen berkarya sendiri aja disini, mau buka entertainment sendiri"
"keren kak....nanti aku jadi chief operating officer nya, kak jihoon CEO nya"
"nggak lah COO nya kak nara"
"bucin ah males"
"hahaha kenapa sih, cemburu?"
"nggak dih, kak jihoon tuh kalau dalam mode bucin nyebelin tau nggak"
"masa?
"iyaa pake banget"
"nggak ya kak jihoon tuh nggak sebucin itu 😤 udah sana siap-siap?
"ya gimana mau siap-siap kak jihoon aja masih tiduran dipaha aku gimana mau bangun"
Kak jihoon bangun terus ngecup pipi sebelah kanan kamu "yang cepet jangan lama"
"iyaaaaa, gausah cium-cium juga tapi"
"gemes "
---
"dek are you serious...sumpah ini kamu jajan banyak banget"
Ini ceritanya kalian udah di salah satu supermarket, niat awal cuma belaja bahan makanan tapi berujung jajan chiki siapa lagi kalau bukan kamu pelakunya.
"buat ngemil kak, paling nanti kak jihoon makan juga"
"yau-"
kamu berhenti tiba-tiba begitu ngeliat barang yang kamu cari; pocky rasa matcha green tea kesukaan kamu. bikin kak jihoon yang jalan dibelakangmu sambil dorong trolley belanjaan hampir nabrak kamu.
"kalau mau berhenti tuh bilang-bilang dulu kali"
kamu cuma ketawa sambil liat muka kak jihoon, terus nagsihin kotak pocky tadi minta kak jihoon masukin pockynya kedalam trolley.
"hehe maaf habis nya aku nyari pocky ini banget, pas begitu nemu langsung berbinar binar dong aku"
"lebay lebay"
"yaudaah sih, kak jihoon mau jajan apa?"
"cari buah yuk, pengen banget apel"
kamu cuma nganggukin kepala habis itu kalian lanjut dorong trolley nya ke tempat buah dan sayur.
"kak habis ini kita makan yuk aku pengen makan pizza"
"boleh, makan. tapi jangan pizza, harus makan nasi"
kamu mendengus sebel, tapi akhirnya senyum lagi karena tiba tiba kak jihoon ngelus pelan kepalamu "makan nasi dulu nanti besok baru kita jajan pizza, kamu dari tadi pagi belum makan nasi kan? nanti kak jihoon beliin buku novel"
"oke janji yaa novel, beli empat"
"kebanyakan segitu, dua aja ya bulan depan baru beli lagi"
"deal" ucapmu
---
"delapan ratus enam puluh lima ribu. pakai debit mas?"
Kak jihoon menggeleng dan ngeluarin uang cash sembilan ratus ribu habis itu ngasih ke mbak mbaknya. sambil nunggu mbak kasirnya ngitungin kembalian kak jihoon ngerangkul kamu "mau makan dimana?"
"kak aku pengen pecel ayam mas han deh"
"yaudah nanti kita makan disana aja"
Setelah bilang makasih dan mbaknya ngasih struk belanjaannya kalian pergi dorong trolley ke arah eskalator. habis itu langsung makan dan pulang.
