CRAZY! [✔]

-4

maafkan jika ada typo
bahasa?non baku(?)baku(?)
[LUMARK]
crazy!

Taeyong baru pulang malam hari, dia terlalu asik berkumpul hingga lupa bahwa dia harus pulang. Dia juga mengkhawatirkan Mark, semoga saja adiknya tidak mencoba memasak bisa-bisa dapur kebakaran seperti waktu dulu.

Taeyong hendak membuka pintu, namun ada surat yang menggantung pada pintu.

"surat apa?"

Taeyong mengambil surat itu dan masuk rumah, alangkah terkejutnya karena pintu rumah tidak terkunci, apa Mark lupa mengunci nya?

"Mark hyung pulanggg"

Hening, tidak ada sautan dari Mark.

"Mark?" Taeyong memanggil nama Mark lagi

"Mark kau dimana?"

Taeyong pergi menuju kamar Mark dan langsung membuka pintu kamar Mark, tapi tidak ada siapa-siapa.

Taeyong panik, tapi dia tetap berusaha sedikit tenang dia akan coba menelfon adiknya itu.

"Kau kemana Mark?.."

Taeyong pergi menuju pintu rumah, dia lupa menutupnya tadi karena sedikit panik Mark tidak ada dirumah.

Setelah menaruh kunci rumah Taeyong menyalakan tv dan duduk di sofa , tapi dia tidak melihat acara tv melainkan mengamati surat yang ada pada di pintu tadi, surat dari siapa? Tidak mungkin daddy nya yang mengirim, biasanya jika mereka rindu mereka akan menelfon lewat handphone.

Akhirnya dengan segala keberanian Taeyong, dia membuka surat tersebut.

hai, kau sudah membaca surat ini? Baik aku tidak akan basa-basi menulis surat.

Kau mencari adikmu? Tenang adikmu aman bersamaku, kau tak perlu mencari adikmu karena Mark hanya milikku seorang.

-ykh-

Taeyong seketika lemas, matanya begitu kosong ketika tau bahwa Mark adiknya diculik.

"ykh?.. tidak mungkin.. TIDAKK!!" Taeyong berteriak dan langsung menelfon sang daddy, persetan dengan suruhan untuk tidak mencari Mark, yang benar saja? Sebagai seorang kakak tentu Taeyong merasa bersalah. Mark adalah tanggung jawab Taeyong selama di Korea ini.

"ya ada apa? Kau rindu? " ucap Sehun, daddy dari Taeyong dan mark.

"dad.."