#35

1.2K 87 3
                                    

Dengan mata sembab nya Woona duduk dibangsal kamar inap nya, untuk beberapa hari kedepan Woona di sarankan dokter untuk dirawat di rumah sakit dulu

Mengingat trauma gadis itu yang kembali muncul, ketakutan tentang perpisahan dan ditinggalkan orang orang terkasih nya

Hyunsuk memasuki ruang inap sodari nya itu, dengan langkah pelan namun pasti akhirnya lelaki tidak terlalu tinggi itu berhasil mengambil tempat di samping Woona

Woona ga menggubris Hyunsuk sama sekali, tatapan nya kosong kedepan

"Naa," panggil Hyunsuk

Seketika airmata Woona kembali berjatuhan tanpa seijin nya

"Kenapa suk? Kenapa lo bukan kembaran gue?"

"Maafin gue na, maafin gue" Hyunsuk meraih tangan Woona lalu menciumi beberapa kali sebagai ungkapan rasa bersalah

"Kenapa lo bunda ayah bohongin gue?! KENAPAAAAAA?!!!"

Tangis Woona kembali pecah, dia masih ga terima dibohongi selama belasan tahun oleh keluarga nya sendiri tentang identitas nya

"Lo anak kandung ayah sama bunda, Woona. Disini gue cuma orang lain" ucap Hyunsuk pada akhirnya dia juga menitihkan airmata

Woona memukuli dada lelaki itu dengan rasa sesak nya, "jahat lo! Gue benci lo Choi Hyunsuk!!!"

"Gue benci banget sama lo!!!"

Woona mendorong Hyunsuk dengan kasar sampai lelaki itu terjatuh kelantai

"Astaga Woona!" Yoona dan Siwon yang barusan masuk ke ruang inap anak nya itu lantas melihat kejadian Woona mendorong Hyunsuk

Yoona membantu Hyunsuk berdiri lalu menghampiri anak perempuannya itu dengan rasa khawatir yang menjadi jadi

Dia sudah tau dari dokter tentang ingatan kecil Woona yang sudah kembali

"Maafin bunda, sayang" ucap Yoona mencoba meraih tangan anaknya itu tapi dengan kasar Woona menolak nya

"Woona benci sama bunda sama ayahh!!" ucap nya lalu berbaring memunggungi Yoona

"Woona... Maafin ayah sama bunda kamu, sayang" ujar Siwon menatap anak perempuannya itu

"Maafin bunda Woona. Bunda ga ada maksud apa apa ngelakuin ini" Yoona berusaha menjelaskan kepada anak nya itu tapi apa daya Woona tatap memilih bungkam

"Udah bunda ayah, kita biarin Woona istirahat dulu" ucap Hyunsuk lalu menuntun Yoona keluar dari ruang inap Woona diikuti Siwon

Setelah ditinggal sendirian, Woona kembali menjatuhkan airmata nya. Rasa kecewa nya kembali mencuat

Percuma selama ini dia melawan perasaan nya kepada Hyunsuk, nyata nya cinta nya kepada lelaki itu bisa di halalkan bukan nya menentang hukum alam seperti yang dia pikir selama ini

----

Hyunsuk dan kedua orangtua nya keluar dari ruang inap Woona

Jihoon, Heejin, serta ga akan ketinggalan Yoshi, Junkyu, Jaehyuk yang sedari tadi nungguin disitu

Mereka agak panik pas ngeliat wajah cantik Yoona basah karna airmata

"Bundaa-" Heejin memeluk Yoona berusaha memberi kekuatan

Jihoon masuk kedalam ruang inap Woona, sebelumnya dia sudah ijin ke Hyunsuk dan Yoona juga

Langkah Jihoon perlahan menghampiri bangsal gadis itu, dan tiduran dalam posis tubuh miring nya

Jihoon mengelus pucuk kepala Woona dengan pelan, berharap bisa memberi kenyamanan disana

Woona meraih tangan yang ada dikepala nya lalu menariknya kedalam pelukan, Jihoon bisa merasakan kini tangan nya basah karna airmata gadis itu

"Jii" panggil Woona berbalik menghadap Jihoon

"Iya Woona?"

"Gue harus gimana? Gue sakit, gue kecewa, gue--" Woona berhenti berujar, bahkan rasanya mulut nya kelu untuk mengungkapkan segala isi hati nya

"Udah ya Woona. Jangan di pikirin dulu,"

"Gabisa jii! Gue kepikiran teruss," ucap Woona menutupi wajah nya dengan kedua belah tangan nya

"Sekarang makan ya? Gue suapin"

Woona menolak tapi Jihoon memaksa nya, dengan setengah hati Woona mengangguk sebagai persetujuan untuk makan

Sebelum mengambil makanan untuk gadis itu, tangan Jihoon terlebih dahulu terulur menghapus jejak airmata dipipi Woona

"Ga ada yang salah. Semua nya sudah skenario yang maha kuasa. Kita cuma salah satu pemeran kehidupan di dunia ini"

.

.

.

.

Have a nice day luv❤💜❤

Bad Sister - HYUNSUK ° JIHOON × OCTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang