ERLANGGA42

32 9 0
                                    

"Kenapa Ell?"tanya Jessica

"Pantesan aja dia gak dateng dia lagi pacaran sama pacar barunya"sinis  Elena sambil senyum tipis menandakan betapa sakit hatinya

"Apa maksud lo apa?"tanya Dina

"Gak mungkin Rangga kaya gitu"ucap Jessica

"Tau lo Ell mungkin dia emang lagi ada urusan yang gak bisa ditinggal lagian hpnya susah dihubungin!"Ucao Dini seketika dia membekap mulutnya

"Ponselnya gak bisa dihubungi?? Hehh ya pasti lah orang dia gak mau diganggu dia lagi mesra-mesraan sama si Dinda"ucap Elena

"Apa?!!Lo serius Ell?"kaget Jessica

"Elena apa yang kamu bicarakan?"tanya Rahma

"Iya nakk apa yang kamu maksud?"tanya Mirna

"Iya kak kakak ngomong apa sih gak mungkin kak Rangga selingkuh"ucap Viona Kelvin hanya memandang datar

"Kalian gak percaya? Liat aja sendiri"ucap Elena sambil melempar ponselnya pada viona untung saja Viona dapat menangkapnya

"Apa?!! Gak..gak mungkin ini bukan kak Rangga"ucap Viona Rahma dan Mirna melihat foto itu bahkan ada videonya

"Apaan si? Vii kita liat dong"ucap Dini Viona memberikan ponsel Elena pada Dini lalu mereka bertiga melihatnya

"What?!! Omg!!"kaget Dini Kelvin yang penasaran meminta Dini menyerahkan ponsel itu lalu Dini memberikannya Kelvin terkejut lalu dia memandang Elena yang sedang menahan rasa sakitnya

"Elena?.."ucap Jessica lalu memeluk Elena disusul oleh Dina dan Dini Elena menangis dipelukan sahabatnya

"Saya minta maaf atas nama Rangga"ucap Mirna

"Gak usah minta maaf ini bukan salah kamu"ucap Rahma

"Tapi tetap saja saya merasa gak enak sama kalian"ucap Mirna sambil menunduk

"Gak kok ini bukan salah mommy"ucap Elena"ucap Elena ketika melepas pelukannya

"Kamu jangan panggil saya mommy lagi Elena"

"Lho? Kenapa? Emang Elena bukan anak Tante lagi?"tanya Elena

"Tapi Rangga sudah menghianati kamu Ell"

"Udah lah mom aku udah biasa kok dihiatin"Ucap Elena Kelvin tertunduk

"Bu saya minta maaf karena dulu saya sudah berlalu tidak adil pada Elena waktu itu saya tidak tau yang sebenarnya dan saya kemari untuk meminta maaf atas yang saya lakukan waktu itu saya benar-benar menyesal Bu Vii Ell aku benar-benar menyesal bisa-bisanya saya percaya dengan manusia ular seperti dia saya harap kalian bisa maafin saya terlebih lo Ell"ucap Kelvin dengan air mata yang mengalir

"Dia gak malu apa nangis di depan banyak cewe?"gumam Dini

"Biarin aja kali Din julit mulu lo!"ucap Jessica

"Udah lah Vin lo gak usah mikirin itu gue udah maafin lo kok udah lo jangan nangis gak malu apa diliatin banyak orang juga"ucap Elena

"Iya nak Kelvin semua itu sudah berlalu masa lalu ya masa lalu gak ungkit-ungkit"ucap Rahma

"Makasih ya Ell Buu"ucap Kelvin

"Harusnya gue yang bilang terimakasih Vin"ucap Elena

"Buat?"

"Karena lo udah nyelametin gue"ucap Elena

"Santai aja kali Ell"ucap Kelvin

"Sebenarnya ada apa si sama si Kelvin? Gue gak ngerti"ucap Dini

E & R [TAHAP REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang