Bagian Tiga

11.2K 1.3K 27
                                    

Hi guys! How are you? I hope you enjoy with my story.

Happy Reading! 🌮🌮🌮

Another World: Another Antagonist Figure
Bagian Tiga - Bertemu Tokoh Laki-Laki Kedua

Rinai mengipasi wajahnya yang memerah terpapar matahari. Kulit putihnya memang sensitif dengan sinar matahari. Kaus olahraga yang dia pakaipun sudah basah karena keringat, tetapi sosok guru di depan sana seolah tidak peduli. Beberapa helai rambut yang keluar dari ikatan, menempel di leher jenjangnya. Dia tokoh utama yang berperan antagonis hingga dia tetap terlihat cantik bagaimanapun keadaannya. Meskipun Rinai memiliki julukan penyihir di sekolah, kecantikannya tidak bisa diabaikan. Tidak sedikit mata siswa SMA Airlangga yang mencuri pandang pada cewek itu. Sayangnya diacuhkan oleh Rinai.

Syakira, si tokoh figuran, menghindar dari sinar matahari dan berteduh di bawah pohon yang ada di pinggir lapangan. Cewek itu meringis saat melihat wajah Rinai yang memucat.

"Kasihan banget tokoh antagonis kita," ucap Syakira masih memperhatikan Rinai. Saat Rinai mulai terhuyung, Syakira tidak bisa mengabaikan sisi kemanusiaannya.

Syakira mendekati Karrel yang bercengkrama dengan teman-temannya. Murid laki-laki sudah melakukan pengambilan nilai basket, dan sekarang giliran murid perempuan. Ya, Syakira hanya tokoh figuran. Dia tidak perlu ikut panas-panasan atau berusaha mendapat nilai yang bagus, nilainya sudah ditentukan. Sekeras apapun dia berusaha, Syakira tidak bisa mengalahkan tokoh utama. Siswa nomor satu di SMA Airlangga, tentu saja Arsenio yang disusul oleh Rinai. Kemudian Karrel, dan entah siapa lagi. Figuran hanya figuran, dia tidak bisa melakukan apapun untuk mengubah nasibnya.

"Rel," panggil Syakira menendang kaki Karrel yang selonjoran.

Karrel mendongak dan menaikkan alisnya, teman-temannya yang tadi bercengkrama dengan Karrel pun tidak menyadari kehadiran Syakira. Seolah Syakira adalah sosok tak kasat mata. Syakira tidak akan menangis karena itu, dia sudah terbiasa diabaikan di sekolahnya. SMA Airlangga bukanlah tempatnya, sekolah ini milik tokoh utama. Hanya tokoh utama yang bebas melakukan apapun.

"Apa?"

"Bisa minta tolong?"

"Tumben."

Syakira tersenyum mencurigakan, kemudian mendekati Karrel dan berbisik di telinga cowok itu.

"Bentar lagi Rinai pingsan, kayaknya, ntar lo bawa ke UKS ya." Pinta Syakira pelan. Mendapat tatapan bingung dari Karrel, Syakira tersenyum canggung dan mengusap kepala kakaknya seolah Karrel adalah anaknya.

"Tolongin ya, nanti gue kasih upah." Ucap Syakira meninggalkan Karrel yang terpaku di tempat.

'Penulis, tolong izinin gue berbuat baik, sekali aja.'

Another World: Another Antagonist Figure

Dugaan Syakira tidak salah, sepuluh detik setelah cewek itu meninggalkan lapangan, antagonist main character tumbang di tengah lapangan. Mengejutkan seluruh siswa yang ada di sana, Rinai terlihat kuat tapi kenyataannya perempuan itu lemah di dalam. Syakira tahu, fisik Rinai terlihat kuat tapi tidak dengan mentalnya. Mental Rinai rusak sejak dia melihat ayahnya yang membela wanita simpanan daripada ibunya. Syakira tidak paham lagi dengan pemikiran penulis, semua tokohnya sakit. Rinai dengan traumanya terhadap laki-laki, dan akhirnya menemukan Arsenio yang dia anggap sebagai malaikatnya. Sementara itu, Arsenio yang menutup matanya terhadap harapan Rinai dan tertarik pada adik Rinai yang naif. Syakira menyayangkan Aera yang tidak tahu diri, meskipun dia protagonist, dia terlalu naif.

Another World: Another Antagonist FigureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang