"Aki, bagaimana persiapanmu masuk ke sekolah baru itu?" tanya Taka
"Semuanya sudah siap kok Ta-chan. Aku benar-benar tidak sabar, aku harap aku bisa dapat teman yang baik disana" ucap Satyaki
"Aki, kau yakin akan masuk sekolah dengan penampilan seperti ini?" tanya Taka memperhatikan Satyaki
Satyaki diam memikirkan apa yang barusan di katakan oleh teman baiknya. Memang benar, Satyaki adalah anak laki-laki yang suka sekali berdandan seperti layaknya seorang perempuan. Selain memakai make up dan rambut palsu dia juga memakai aksesoris, baju perempuan, bahkan pakaian dalam mulai dari bra, dan celana dalamnya pun di pakai.
Di tambah lagi paras wajahnya serta suaranya yang mendukung karena bisa berubah,menjadikanya semakin imut setelah wajahnya di poles dengan make up.
"Tenang saja, kurasa tidak apa-apa masuk ke sekolah itu dengan penampilanku seperti ini. Mereka pasti akan menerimaku karena pemilik sekolah itu adalah Ayahku sendiri" ucap Satyaki yang kemudian tersenyum manis
"Syukurlah kalau begitu. Kalau begitu aku juga akan sekolah disana bersamamu" Taka yang tadinya sangat khawatir menjadi legah mendengarnya
Ayahnya Satyaki memang membangun sekolah SMA yang cukup terkenal dan elit untuk anaknya sendiri, karena melihat kondisi putranya yang seperti itu Ayahnya berpikir bahwa sekolah yang lain pasti tidak akan menerimanya, bahkan kalaupun ada yang menerima putranya masuk ke sekolah tersebut mereka bisa saja menghina putra semata wayangnya dan meriksanya.
Itulah alasan kenapa ayahnya Satyaki membangun sekolah untuknya.Hal lainnya yang di sembunyikan oleh ayahnya Satyaki tentang putranya dari orang lain yaitu yang pertama adalah Satyaki mempunyai kemampuan beladiri,yang kedua adalah kepribadianya yang alter ego.
Terkadang kepribadiannya bisa berubah menjadi laki-laki yang sangat jantan dan sangat keren.Biarpun begitu dia juga mempunyai masa lalu yang kurang bagus saat masih sekolah SMP. Yang mana pada masa SMPnya Satyaki pernah di intimidasi oleh teman-temannya bahkan hampir membuatnya untuk melakukan aksi bunuh diri tapi gagal karena ada anak gadis seusianya yang mencegahnya dan memarahinya habis-habisan.
Dialog ketika anak gadis itu marah selalu saja melekat didalam kepalanya
Dasar bodoh! Jangan pernah melakukan hal itu lagi, saat mereka menghajarmu yasudah jangan diam saja! Bangkit dan lawan mareka! Hei apa kamu takut? Kalau begitu lawan rasa takutmu, kuasai rasa takutmu dan lakukan pembelaan terhadap dirimu sendiri! Kamu baru 12 tahun, jalanmu masih panjang, masih banyak yang harus kau lakukan di dunia ini bodoh! Tidakkah kau berpikir bagaimana perasaan orang tuamu saat kehilanganmu nanti?! Berpikirlah lebih luas lagi! Jangan seenaknya mengambil keputusan! Aku juga mengalami hal yang sama denganmu tapi aku tidak bertindak dengan sebodoh itu, aku sangat yakin bahwa masih ada harapan untuk menikmati hari-hari yang indah.
Pertemuannya dengan anak gadis itu membuatnya sadar dan sejak saat itu dia tidak pernah bertemu denganya lagi, tapi Satyaki selalu berharap supaya mereka di pertemukan kembali.
Hal lainya yang di rahasiakan Satyaki dari siapapun yaitu dia merupakan heterosexsual atau tertarik kepada wanita transgender sekaligus hypersexsual hanya saja selama ini dia belum pernah melakukannya dengan siapapun tapi Satyaki berharap bisa bertemu seseorang yang mencintainya dan melakukan hal itu bersamanya.
###
Disisi yang berbeda, malam itu Momoka terlihat berdiri memperhatikan pemandangan malam yang indah sambil merokok. Momoka sejatinya adalah seorang gadis hanya saja jadi selalu berpenampilan seperti anak laki-laki bahkan banyak sekali gadis yang tidak tahu bahwa dia sebenarnya perempuan. Jika di pikir-pikir Momoka ini adalah kebalikan dari Satyaki.
KAMU SEDANG MEMBACA
Great Disguise: Feminine Boy X Masculine Girl
Romance18++ BUKAN FANFICTION Hanya cerita tak masuk akal Ayo baca, di jamin menyesal!