Science Seven (00-02LINE)

Persiapan Drama (2)

Hallo👋👋

Aku balik lagi dengan part kedua edisi bulan Juli

Oke semoga suka ya

Happy Reading 🥰

**********

Hari hari semakin dekat dengan praktek drama kelas XI MIPA 7. Dan hari ini setelah pulang sekolah mereka semua sepakat melakukan latihan di lingkungan sekolah.

Tak terkecuali dengan kedua manusia yang selalu berdua bersama bagai tak terpisahkan ini namun masih belum ada status yang jelas diantara mereka. Siapa mereka?

"Ahaha. Peran Lo harus jadi bucin sama Somi. Hati-hati gamon Lo", sudah kesekian kalinya Seoyeon meledek peran Haechan yang dia baca dari naskah yang dibagikan oleh Bu Joy.

Haechan pun tampak acuh mendengar ledekan Seoyeon. Dengan perlahan dia merebahkan dirinya ke paha Seoyeon.

"Eh?", Kaget Seoyeon.

"Bentar aja. Somi juga belum datang. Kalau datang bangunin gue", kata Haechan dengan menutup matanya.

"Hm", Seoyeon membaca naskah tersebut sambil mengelus rambut Haechan.

Dari kejauhan Somi melihat Haechan dan Seoyeon yang malah asyik bermesraan. Seketika Somi langsung mengingat saat dia menghampiri Guanlin yang ternyata Guanlin sedang memerankan peran dengan Gowon.

Somi dengan segala emosi yang masih ada di dadanya pun tersenyum miring menatap teman sekelompoknya tersebut. Terbesit niat untuk membuat Seoyeon juga merasakan apa yang dia rasakan pada Guanlin dan Gowon tadi.

"Ekhm", dehem Somi saat sampai ditempat Haechan dan Seoyeon.

Seoyeon mendongak. "Oh Lo udah datang. Mau latihan sekarang? Gue udah paham kok peran kalian"

"Hm"

Mendengar deheman Somi yang bisa diartikan sebagai iya pun segera membangunkan Haechan. "Chan, bangun. Ini Somi udah datang"

"Engh", Haechan meregangkan badannya dan setelah itu bangun.

"Latihan sekarang?", Tanya Haechan sambil mengucek matanya.

Grep

Haechan langsung melebarkan matanya begitu ada yang menarik lengannya. Dilihat Somi yang menggandengnya.

"Lo jelasin peran kita", kata Somi ke Seoyeon.

Seoyeon berdehem sebelum akhirnya menjelaskan. "Jadi, Lo Som, disini Lo itu lagi marah sama Echan. Trus nanti si Echan ngejar Lo karena merasa bersalah udah bikin Lo nangis. Dan nanti Lo sifatnya centil, ya udahlah kalau itu natural di Lo"

Somi berusaha menahan emosinya saat Seoyeon mengejeknya. Bukan sekarang, tapi akan ada waktunya.

"Yaudah langsung aja ya", ajak Somi menatap Haechan.

"Oh oke"

Sesuai dengan apa yang dijelaskan oleh Seoyeon tadi. Somi beneran akting centil senatural mungkin. Dan Haechan juga berusaha menjadi bucin yang baik di cerita tersebut.

Disaat adegan Haechan mengusap kepalanya sesuai naskah, Somi memberikan improvisasi dengan memeluk Haechan. Tentu saja Haechan terkejut dengan yang dilakukan Somi.

Tak hanya Haechan yang terkejut, Seoyeon pun juga terkejut. Dia menatap Haechan yang juga menatapnya. Dan dia memutuskan tatapan itu pertama kali.

Dan tanpa mereka berdua sadari. Somi tersenyum penuh kemenangan di balik itu semua.