Keesokkan Harinya,,,
Pagi - pagi sekali, Miu sudah bangun. Merenggangkan tubuh nya ke kanan & kiri lalu menyenderkan punggung nya ke kepala kasur.
"Lelah sekali rasanya. Padahal kerja ku cuma tidur. Pantas saja aku dengar keluhan dari siren lain kalau jadi manusia itu tidak enak karena gampang kelelahan" Memajukan bibir.
Miu beranjak berdiri menuju kamar mandi. Mencoba memutar kran bath up untuk pertama kalinya setelah di ajar oleh Bright kemarin lalu menunggu hingga air di bath up penuh.
Setelah dirasa sudah cukup, Miu mematikan kran dan membuka seluruh pakaiannya hingga telanjang bulat lalu masuk ke dalam bath up. Selang 5 detik, kaki nya berubah menjadi ekor.
"Ughh, tempat nya kecil sekali untukku. Ekor cantik ku jadi tidak bisa diluruskan" Menyilangkan tangan didepan dada. Sambil mengisi tenaga dengan berendam, Miu mulai bernyanyi. Menyanyikan apa saja yang ia dengar & ingat dari siaran kartun kesukaan nya.Entah sadar atau tidak, dengan keberadaan Miu yang terlalu jauh dari laut, membuat beberapa kekuatan nya sedikit melemah. Bahkan kepekaan nya untuk mengenali keadaan sekitar tampak menghilang begitu saja.
:
"Ssshh,, hmm" Merenggangkan badan nya ke kanan kiri.
"Akhh, kepala ku sakit sekali" Selang beberapa detik, sakit nya perlahan hilang.Gulf merasakan haus yang amat sangat datang dari tenggorokan nya. Ia pun bangkit berdiri lalu keluar kamar hendak menuju dapur.
.
"Satu,,, satu,,, aku sayang Phi Bay,,
Dua,, dua,, aku sayang Phi Mild,,
Tiga,, tiga,, aku sayang Phi Gap,,
Satu,, dua,, tiga,,sayang semuanya ~~~"
Miu bernyanyi dengan riang dari kamar mandi.Gulf yang kebetulan posisinya berada tepat didepan kamar Miu, langsung berhenti saat mendengar suara Miu dari dalam kamar.
Memang lagu tersebut terdengar biasa dan kekanak-kanakkan, tapi entah kenapa saat masuk ke telinga Gulf, rasa nya sangat merdu sekali. Membuat Gulf ingin terus mendengar nyanyian nya lagi dan lagi. Tanpa sadar, ia menempelkan telinga ke pintu kamar Miu.
"Phi Bay,, bolo bolo,,
Phi Mild,, bolo bolo,,
Phi Gap,, bolo bolo,, ~~~ apa ya lanjutannya?" Telunjuk nya memainkan dagu sambil berpikir.
"Ah, lupa" Memukul permukaan air."Hahaha,, imutnya" Gulf gemas saat mendengar gumaman Miu.
"Kau sedang apa, Gulf?" Tanya Mild yang sudah berada di sebelah sambil menatap dirinya kebingungan.
"Sstt! Diam" Mild langsung diam dan ikut menempelkan telinga nya seperti apa yang Gulf lakukan.
"Tek kotek kotek,,, kotek,,,
Anak ayam turun sejuta,,
Mati 17 tinggal,,,,,,,,,,,,,,,,,, ~~~~ Jari-jari kecilnya mulai sibuk bergerak dan mulutnya sibuk komat - kamit.
"Ahaa!! tinggal 983. Aku pintar sekali hehehe" Cengar cengir bangga. Mild dan Gulf yang mendengarnya tertawa puas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Legend Of The Sea || GULFMEW {END}
Fantasy🔞 AREA ♦ BXB ♦ 21+ Mature Content . . Mew Suppasit seorang Duyung & bertemu dengan Gulf yang seorang pemain dunia gelap. Bagaimana jadinya?