Di Rebutin Dosen [END]

Part 55 = Galau Berjamaah

HAI-HAI SEMUA AKU KEMBALI UP

GIMANA, APA MASIH ADA YANG NUNGGU CERITA INI.

KALAU ADA YANG TYPO, MOHON MAAF

💚HAPPY READING💚

Hari berganti hari, minggu berganti minggu, bulan berganti bulan dan tak terasa hari ini adalah hari terakhir Universitas Bima Sakti mengadakan kegiatan belajar dan mengajar. Hal itu karena satu minggu ke depan seluruh perkuliahan di libur kan sebelum menghadapi ujian akhir semester. Banyak mahasiswa dan mahasiswi memanfaatkan hari libur itu untuk melepas penat setelah hampir setengah tahun menghadapi tugas. Namun, hal itu tak berlaku bagi seorang pemuda yang kini duduk di bawah pohon dengan wajah ditekuk.

Pemuda itu begitu bersedih hingga tak menyadari jika sekarang ada seseorang yang memperhatikannya dengan tatapan aneh. Merasa ada yang tidak beres lantas orang itu langsung memegang kepala orang di depannya yang membuat si empunya terkejut.

"Keluarlah!! Keluarlah dari tubuh Asis sekarang juga. Lo nggak pantas di badan orang yang penuh dosa ini. Keluaaarr!" teriak orang itu yang membuat Asis langsung menyingkirkan tangan orang itu dari kepalanya.

"Lo apaan sih, Ram, nggak jelas banget," ucap Asis kesal dengan makhluk di depannya.

"Lagian lo ngapain jongkok di sini? Kalau lo mau broker pilih tempat elit dikit kek. Misal kaya tempat Sampah," ucap Rama. Asis yang malas berdebat pun kembali merenung. Rama yang heran pun ikut berjongkok di samping Asis.

"Kenapa Lo? Lemes gitu, udah kek mau mati aja," ucap Rama. Asis pun menghela napas kasar dan hal itu membuat Rama semakin bingung.

"Fiks mau mati beneran kayanya ini orang," batin Rama.

"Gue lagi galau," jawab Asis setelah lama terdiam. Rama yang mendengar pun langsung menganga hingga tak sadar air liurnya keluar. Setelah sadar, Rama langsung kembali menutup mulutnya.

"Sis jangan galau," ucap Rama yang membuat Asis menoleh.

"Kenapa?" tanya Asis heran.

"Gue takut nanti kota ini kena bencana alam kalau lo galau," jawab Rama polos yang membuat Asis kesal dan langsung menoyor kepala Rama.

"Gue serius goblok," ucap Asis kesal.

"Maaf aku tidak bisa serius karena kita sesama jenis. Jadi, lo kalau mau serius jangan sama gue," ucap Rama yang membuat Asis menggerutu.

"Lo tuh kalau lihat teman galau ya hibur dong. Bukan malah memancing emosi begini," ucap Asis kesal.

"Okok, jadi alasan manusia kaya lo galau kenapa?" tanya Rama serius.

"Semua orang pergi liburan. Sementara gue cuma di rumah doang," ucap Asis sendu

"Lah, cewek lo yang banyaknya kaya daftar menu mana? Biasa juga lo sama mereka," ucap Rama heran.

"Mereka semua pulang kampung. Makanya sekarang gue kesepian," ucap Asis.

"Emak sama bapak lo kemana?" tanya Rama.