Bertemu dengannya

131 45 46
                                    

"aku berusaha menguatkan diri ku padahal aku sungguh lelah dan ingin berhenti saja" Circle

🍁✍️🍁

"Selamat pagi semuanya" ucap Circle kepada keluarga nya yang sedang duduk di meja makan.

"Pagi sayang, sini sarapan bareng" ucap Cantrine yang merupakan mama dari Circle.

Saat sarapan pagi berlangsung tiba-tiba ayah Arga mengeluarkan suara.

"Circle pernikahan mu diperpanjang, menjadi tiga hari kedepan" ucap ayah Arga dengan santainya.

"Apa!!!" Ucap Circle terkejut mendengar penuturan ayahnya.

"Iyah kak, Abang ipar minta pernikahan nya di perpanjang" balas Clara adiknya Circle.

"Sudah makan dulu nanti kita bahas lagi, lagian juga kakak pasi tidak keberatan, iyakan kak?" Tanya Cantrine kepada putrinya.

"Kenapa harus secepat itu? Aku belum siap ma" ucap Circle sedih.

"Ayah tidak mendengar penolakan Circle, ayah sudah menyetujui nya jadi kamu harus nurut perintah ayah" balas ayah Arga dengan suara meninggi.

Deggg

Seperti disayat-sayat perasaan Circle hancur, dia takut kalau Dion tahu kejadian ini sebelum ia pergi ke luar negeri.

Tingggg. Terdengar suara sendok yang terjatuh ke piring.

"Kalian semua egois, kalian tau kalo Dion tiga hari lagi baru ke luar negeri. Apakah kalian berniat menyakiti hatinya? Kalian tega. Aku tidak ingin menikah dengan pria egois itu, kenapa kalian mengorbankan kebahagiaan putri kalian demi uang?" ucap Circle sudah tidak kuat menahan air matanya.

"Diam kamu anak tak tahu diri, kalo bukan kamu yang bantu ayah siapa lagi? Kamu mau lihat ayah kamu ini bangkrut dan masuk penjara?" Ucap Arga marah, karena Circle masih saja memikirkan kekasihnya itu.

"Aku pamit ke sekolah" ucap Circle beranjak keluar dari rumah.

Dengan perasaan hancur, Circle berjalan kaki ke sekolah. Sesampai di sekolah, ia bertemu Dion.

"Hai Cece sayang, pagi ini suasana mendung yah?" Tanya Dion pada Circle dan itu membuat Circle menatap Dion bingung.

"Iya, soalnya cewek cantik yang ada di samping aku ini tidak tersenyum, jadi semua dunia mendung tidak cerah seperti biasanya" ucap Dion berhasil membuat Circle tersenyum.

"Makasih Dion" ucap Circle memeluk kekasihnya itu tanpa sadar setetes air matanya jatuh. Jujur berada di pelukan Dion aku merasa nyaman sekali, batin Circle.

"Aku antar ke kelas yah cantik?" Ucap Dion menarik tangan Circle menuju kelas. Sesampai di kelas, Dion memeluk Circle dan mengecup puncak kepalanya.

"Bucin terus" teriak Anggi teman sebangku Circle, dan mendapat cubitan kecil dari Circle.

"Apaan sih! Dion ke masuk kelas sana, bentar lagi bel" ucap Circle tersenyum.

"Aku pergi dulu yah Cece ku, nanti kita pulang bareng, setuju cantik?" Ucap Dion mengedipkan matanya.

"Awww, Dion ganteng banget sih" ceplos salah satu siswi, dan mendapat tatapan tajam dari Circle.

Dion berlalu pergi menuju kelasnya. Sebelum ke kelas dia berjumpa dengan sahabatnya.

"Hai bro, lu pergi ke luar negeri 2 hari lagi kan?" Tanya Tino sahabat nya Dion.

"Iya bro. Ada apa hm?" Tanya Dion.

"Gini bro, aku mau meminta mu menemani ku ke pesta Patner Bisnis ku, ntar lu boleh bawa Circle, dia pengusaha sukses yang terkenal. Lo mau kan temani gue?" Tanya Tino kepada Dion.

lelaki untuk CircleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang