Denyut

1.2K 235 21
                                    

⚠️⚠️⚠️ DILARANG KERAS MELAKUKAN PLAGIAT SELURUH/SEBAGIAN CERITA⚠️⚠️⚠️

Sebelum berlanjut ke cerita saya mau mengucapkan terimakasih banyak buat yang sudah setia baca cerita saya. Terimakasih untuk yang sudah menyediakan waktunya mem-vote cerita ini dan maaf gak bisa saya sebutkan satu per satunya siapa orangnya. Terlebih buat yang sudah bersedia pula memberikan komentarnya di cerita ini kak NadyaPK Dia_sasuhin dan ijulfaa_ terimakasih banyak dan maaf karena gak saya balas komentarnya satu-satu. Pokoknya saya ucapkan terimakasih untuk apresiasinya para pembaca yang bersedia datang ke cerita saya.

 Pokoknya saya ucapkan terimakasih untuk apresiasinya para pembaca yang bersedia datang ke cerita saya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hinata hanya terdiam dengan mulut menganga menatap dirinya yang terpantul di depan cermin.

"Baju menjijikkan apa ini? Kenapa aku memakainya?!"

Dengan perasaan tak suka Hinata buru-buru membuka bajunya, namun tangan seseorang menahannya membuat Hinata mendelik kesal.

"Tak ada waktu! Sebentar lagi kau akan mengikuti lomba lari. Para peserta sudah menunggu di lapangan!"

"Tapi aku tak menyukai baju ini! Dan apa-apaan ini, hah?! Uchiha Sasuke Fans Club? Aku bahkan bukan penggemarnya! Orang gila mana yang membuat pakaian sialan ini?!"

Karin dan Sara mengabaikan ucapan Hinata dan tetap menyeret sahabatnya itu menuju lapangan olahraga.

Hinata pasrah saat ia sudah berada di garis start bersama para peserta lainnya berdiri sejajar dengan mereka. Dirinya tak percaya bahkan nyaris semua siswi di sekolahnya menggunakan baju yang serupa dengan yang sedang ia pakaian.

"Aku tak ingin melakukan ini!"

"Lakukan atau kutelanjangi kau sekarang juga!"

Hinata menatap tajam kearah Karin yang terus mengancamnya dengan acaman yang sama. Ia menatap peserta yang akan bertanding dengannya, namun seketika ia mengingat sesuatu yang membuat matanya membulat sempurna. Ia berbalik menatap Karin dan Sara dengan tatapan tak percaya.

"A-aku yang mendesain ba-baju ini?" gumam Hinata masih tak percaya.

"Benar, kau orang gila itu."

Hinata seketika merasa kesal pada kebodohan dirinya di masa 'itu'yang begitu menggilai sang Uchiha bungsu. Ia seketika terlonjak kaget saat mendengar seseorang memberi aba-aba membuatnya segera bersiap.

Hinata menaikkan salah satu sudut bibirnya saat mengingat bahwa ia adalah pemenang lomba ini dan Sakura akan terjatuh di tengah pertandingan karena ia melakukan kecurangan pada gadis musim semi itu.

Peluit di bunyikan. Para peserta putri berlari beradu kecepatan menuju garis finish untuk menjadi pemenang. Hinata menertawakan dirinya yang sejak dulu memang tak ahli dalam bidang olahraga apapun.

OMOIDE NO KIZUNATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang