04. HARI YANG ANEH

553 116 24
                                    

Alohaa bucinnya para Jungri, masih tetep stay tune kan xixi

Jangan lupa votenya ya terimakasih 💜

Jangan lupa votenya ya terimakasih 💜

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hallo, Kim Yerim."

Yerim terkejut ketika pemuda yang tidak ia kenali itu menyebutkan nama lengkapnya dengan benar, gadis itu mencoba untuk mengedipkan matanya berkali-kali. Yerim takut ini hanyalah mimpi, sungguh bibirnya seperti dibuat bungkam akibat pemuda itu menatapnya lamat-lamat dengan kedua bola matanya yang indah.

Perasaan Yerim campur aduk sekarang, ada rasa takut, rasa cemas dan juga rasa malu yang luar biasa. Yerim tak mengerti mengapa pria itu bisa-bisanya melakukan hal seperti ini sedangkan mereka masih belum saling mengenal. Dilihat dari tatapannya saja Yerim bisa mengetahui bahwa pria itu memiliki rasa tertarik kepada dirinya.

Kenapa Yerim bisa tahu? Dahulu Taehyung juga sama seperti pemuda yang ada dihadapannya ini, dengan satu kali pertemuan saja mantan kekasihnya itu menyatakan perasaannya hanya dalam hitungan minggu. Taehyung pernah bilang kepada Yerim bahwa gadis itu memiliki pesona yang berbeda dan membuat pria manapun akan terpikat dalam satu kali tatapan mata.

"M-maaf a-aku aku harus b-bekerja t-tuan."

Tangan dingin Jungkook menyentuh surai rambut si gadis lalu melepaskan pelukannya, Yerim yang masih terpaku hanya bisa menatap pria aneh itu dengan tatapan polosnya. Pria yang tak dikenal itu menuntunnya duduk diantara para pelanggan yang tengah menikmati santapan mereka, lalu pemuda itu memberikan sebuah kartu nama kepada Yerim.

"M-maaf maksud tuan memberikan kartu nama ini untuk apa?."

Jungkook terkekeh pelan, tangannya kembali menyentuh tangan si gadis lalu mengecupnya dengan lembut.

"Jangan panggil diriku dengan sebutan tuan, panggil diriku dengan nama yang tertera di kartu nama itu cantik."

Yerim menatap pria itu sekilas lalu beralih menatap kartu nama yang sekarang ia pegang, terpampang nama lengkap si pemuda itu dan ada sebuah nomor telefonan tertulis dibawah nama lengkapnya.

"Jeon Jungkook."

Yerim bergumam sangat pelan namun masih bisa di dengarkan oleh Jungkook, tiba-tiba saja satu tangan si pemuda Jeon itu terulur pada Yerim dan membuat si gadis mengernyitkan dahinya heran.

"Salam kenal."

Deg...

°°°°

Selepas pulang bekerja Yerim mampir ke toko roti dan susu murni untuk ia beli, Seungwan sangat menyukai kedua menu itu dan Yerim tahu betul rasa apa yang Seungwan sangat gemari. Sebenarnya wanita itu sudah bilang kepada Yerim agar tidak membelikannya apapun, tetapi Yerim tetaplah Yerim. Gadis itu bersikukuh untuk tetap membelikan eonni nya beberapa bungkus roti dan 1 kotak susu murni rasa original.

Fuck-! I Love You [ On-going ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang