Who's are you?

10.4K 522 46
                                    

Warn! (Rate: M, genre: fluff, harsh word, smut, harem, omegaverse)
Pairing: Kageyama x Harem

*****

Kageyama Tobio begitu menyukai voli dan berbakat pula, namun sayang ia lahir sebagai omega. Tidak pernah ada sejarahnya seorang omega bermain voli karena resiko distraksi yang bisa saja ditimbulkan.

Apalagi kalau bukan feromon mereka pada saat heat. Hal itu tentu akan mengganggu jalannya kompetisi karena membuat para alpha menggila.

Meskipun sudah paham akan resikonya, Kageyama tetap bersih keras untuk masuk ke dalam club voli. Lelaki itu mendaftarkan dirinya sebagai beta.

Semuanya begitu lancar, Tobio menyembunyikan jati dirinya dengan baik. Ia selalu memakai scent blocker, parfum beraroma maskulin banyak-banyak, dan meminum supresan untuk menekan feromonnya.

Sepandai-pandainya tupai melompat pasti akan jatuh pula. Begitulah kira-kira yang dialami Kageyama. Secerdik apapun dia mengusahakan agar identitasnya tidak terungkap, yang namanya jati diri tidak bisa diubah.

Ia lupa bahwa supresan yang terlalu sering digunakan berdampak buruk bagi siklus heat omega.

.
.
.

Di sebuah gimnasium utama dimana sedang berlangsung kejuaraan nasional, Ushijima, tendo, dan shirabu masuk untuk duduk dibangku penonton dengan Ushijima yang berada di tengah.

Niatnya mereka ke Tokyo hanya untuk menemani Tendo menjenguk sodara, tapi entah mengapa jadi keterusan sampai di tempat ini.

Kenma, Kuroo, dan Lev yang baru saja menyelesaikan pertandingan pun juga duduk di bangku penonton, mereka ingin menonton Karasuno bertanding melawan Inarizaki. Meskipun sesekali perhatian Kenma akan terbagi dengan gamenya.

Disisi lain, Akaasi berusaha mempercepat langkahnya karena Bokuto yang buru-buru ingin menonton pertandingan muridnya, Shoyo. Lelaki berambut perak itu berdiri di pinggir lapangan dengan antusias sedang Akaashi terlihat datar seperti biasa.

Bola melambung tinggi, Kageyama sudah bersiap untuk melakukan umpan, namun tiba-tiba dadanya berdenyut sakit. Kakinya gemetar. Entah mengapa perutnya seperti diremas dengan begitu kuat sampai ia tak tahan.

Lelaki raven itu terjatuh di tempat sambil meremat perutnya. Seketika hening, dari antara pemain Inarizaki maupun Karasuno semua terdiam.

Sepasang mata coklat bak kucing liar memincing tajam. Kuroo menegakkan duduknya. Hidungnya mengendus sesuatu. Kenma yang sedari tadi bermain game pun mengadahkan kepala.

"Feromon ini.."

"Omega heat" Ujar Tendo, Akaashi, Lev, Sugawara, Atsumu dari tempat mereka masing-masing.

Mulut Bokuto sedikit terbuka dan matanya menyalak terang. Aroma dari feromon ini benar-benar gila. Ia tak pernah mencium aroma Omega Heat sebelumnya, begitu juga dengan Ushijima di tempat duduknya, ia tercengang.

"Kageyama kau.. Omega?" Kaki hinata masih kaku, tubuhnya membeku demikian juga para alpha lainnya.

Kageyama meringkuk di sana. Menahan sakit pada tubuh yang seperti terpanggang. Panas dan nyeri dimana-mana. Seketika tubuhnya banjir keringat.

Wasit meniup peluit. Permainan di jeda. Daichi segera ke pinggir lapangan untuk bicara dengan wasit, memohon maaf.

Yamaguchi dan Yachi yang seorang beta segera masuk ke lapangan. Hanya para beta yang tidak terpengaruh pada feromon omega, bahkan mereka tidak bisa mencium scent apapun.

Kageyama Harem Short StoriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang