𝑬𝒏𝒅

316 25 0
                                    

"Bukankah sudah ku bilang, yn itu sangat lemah. Dia hanya mengandalkan para anggota nya jika bertarung." Ucap seseorang.

Yn mendengarkan setiap perkataan dan ucapan dua orang itu, dengan mata tertutup.

Entah dimana dia sekarang, ia tidak tahu dan tidak perduli. Ia harus melancarkan aksi nya sesuai rencana.

"Yn-ah... Bangun..." Suara wanita berbisik pada yn

Yn tau, itu suara ARAA.
"Aku sudah bangun..." Jawab yn juga berbisik

"Kau baik-baik saja kan?" Tanya araa.

Mereka berdua saat ini terduduk dilantai dengan tangan dan kaki yang diikat dengan tali yang cukup kuat.

"Aku baik-baik saja.. Diamlah, kita akan ketahuan jika terus berbisik..."

Araa patuh,
Kemudian mereka kembali terdiam.

"Aku yakin, setelah ini kita akan mendapatkan seluruh kekuasaan yang dia punya."

"Kita harus benar-benar membunuh nya sekarang, atau kita dalam masalah."

"Kau tau dimana keberadaan jiwon?"

"Aniya appa, pria tua itu menghilang setelah waktu itu aku memergokinya sedang mengintai rumah aboeji Jong-suk appa tiri nya yn di gwangju"

"Kupikir dia sudah mati. Lalu, bagaimana rencananya?"

"Anggota Queen BG, pasti sedang mencari keberadaan mereka berdua. Kita akan bersenang-senang terlebih dahulu dengan mereka, baru kita akan membunuh nya."

"Hae-ya..."

Terdengar suara orang lain yang baru saja masuk ruangan.

"Kenapa?"

"Darimana kau tau yn? Bukan kah, ini kali pertama kalian Bertemu?"

Haechan terkekeh sebentar.

Sedangkan yn dan araa, mereka berdua terus menutup kedua mata nya dan menajamkan pendengar nya.

"Yn dulu teman ku, itu dulu sebelum aku membencinya karena dia lebih memilih orang lain menjadi kekasih nya daripada aku."

Satu fakta telah terungkap.

"Hanya itu? Kenapa kau terlihat dendam sekali dengan nya?"

"Appa tiri yn sangat membenci ku setiap kali aku bersama yn, pria tua itu selalu memukul ku dan mengusir ku saat aku ingin bertemu yn. Appa juga mempunyai dendam dengan pria tua itu. Bukan begitu appa?"

"Tunggu tunggu... Aku ikut serta dalam berperang membantu Appa, tetapi aku tidak tau maksud peperangan ini, bisa dijelaskan?"

"Pria tua yang dimaksud Hyungmu yang telah membunuh eomma kalian, appa selama ini tidak ingin memberitahu mu karena appa masih merencanakan semua ini..." Jawab jaewon

"Benarkah? Eomma pergi karena pria tua itu? Ayah nya yn?"

Jaewon mengangguk
"Betul, rencana hampir selesai. Kita tinggal membunuh nya dan kita bisa bersenang-senang dengan hartanya. Dan juga, kita akan mengusai seluruh aset yang dia miliki.."

"Arghhh, aku yang pertama akan membunuh wanita sialan itu, jika dia sadar..."

"Kau tenang saja, appa akan akan mengurus nya. Kalian berdua keluar lah, kecoh para tikus bodoh itu agar tidak sampai kesini!."

"Tapi appa, aku juga ingin membunuh nya. Jika aku tau pembunuh eomma adalah ayah nya yn, sudah kubalas kan dendam eomma dari dulu!."

"Baiklah, appa yang akan menangani nya..."

𝐌𝐀𝐅𝐈𝐀 || 𝐌𝐢𝐧 𝐒𝐮𝐠𝐚-𝐘𝐧 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang