«5»

402 31 5
                                    

kata kata Jaehyun mengganggu pikiran Mark.

"hai Renjun, apa dirimu sudah bisa duduk dengan normal?" renjun agak terkejut karna mark tiba tiba sedikit perhatian

"Belum kak mark... ah iya tugas itu ya, ayo kita kerjakan" Ucap renjun berusaha duduk

Mark langsung dengan sigap menahan tubub renjun dengan bantal dan jaketnya.

"terima  kasih kak"

"apapun untukmu huang"

"hah?"

"lupakan dan minum obatmu"

ruangan hening, keduanya canggung dan malu untuk berbicara sampai akhirnya Jaehyun datang dan memecah keheningan

"oh manis sekali gadis ini, siapa namanya??" tanya pria asing yang datang bersama Jaehyun

"astaga imut sekali..... kenapa bisa seperti ini?? siapa yang rela menyakiti gadis semanis ini?" lanjutnya menoel noel pipi renjun

"dia Renjun dan dia pria" Yang kesal malah mark

"astaga apa kalian pasangan?? kalian cocokkkkkkk....."

"apasih alay sekali anda ini"

"Mark, dia calon kakak mu tolong sopan santunya"

"Aaaaa..... aku Lee Taeyong calon kakak iparmu xixixi"
.
.
.
.
.
.
paginya hanya ada kesunyian di kamar Renjun

"Kak nana huehue"

"hm?"

"Huaaaa kak nana cosplay jadi devano Aldebaran huehue"

"kamu gajelas, kamu mau apa? waktunya sekolah"

"mau ke sekolah aja"

"Tidak!! kau mau aku di bunuh ayah??"

"hung pelit!"

Renjun langsung menutup mukanya dengan selimut dan tak mau mendengarkan ucapan nana

Pintu tiba tiba terbuka menampakan Wujud pria dengan seragam yang tertutup jaket hitam dan tas sekolah dipundaknya

"tidak so- kak mark?"

"makan ini aku membelinya untukmu" Mark meletakkan beberapa roti dan sayur beserta camilan di meja

"Aaaaaa romantis" jaemin menepuk tangan dan menahan menahan tawanya

"Bagaimana kau bisa minta untuk kembali sekolah jika makanan rumah sakit saja kau biarkan" Mark membuka jaket kemudian menggantungnya di dinding kursi

mark menarik selimut Renjun dan mengubah posisinya bantalan kasur menjadi sedikit duduk kemudian menyuap renjun

"nurut jika ingin sembuh, aku tak ingin temanku kesakitan seperti ini"

ada rasa sakit dihati renjun namun dia senang karna di anggap teman oleh Mark. setidaknya ia menerima renjun

"mark kau bolos?!" Tanya Jaeyhun datang dengan jeno di sampinnya

"jeno juga bolos" elaknya

"aku di minta menggantikan nana karna dia ada olimpiade"

"ok ok aku mengaku bolos demi kek- maksudku temanku ini"



»»»»


2 minggu berlalu Kini renjun sudah mulai pulih. mark kini tengah menuntun renjun untuk belajar berjalan lagi.

"aku merasa merawat anak kecil" Kekeh mark saat tubuh renjun oleng dan hampir jatuh

"iya anak kita nanti" gunam renjun

"iya sayang anak kita nanti" jawab Mark terkekeh

"Apa sih kak mark aku tuh becanda doang" elak renjun padahal hatinya sedang berlari sambil berteriak

"alah sia boy" Mark menggeplak kepala Renjun karna gemas

"astaga kak aku lupa obat kejiwaanku"

"aku membawanya, ini minumannya pakai punyamu saja" Mark mengecup leher renjun

"kak cukup ya! kau membuatku terbang tadi" tolak renjun saat lehernya di tiup mark

"kenapa? bukannya kau suka padaku"

"I-iya"

"kalau begitu ajari aku mencintaimu"

Tbc

What is love?? 『Markren 』 slow updateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang