27. Berjemur

3.3K 595 51
                                    

Pagi ini, aku masih berada di Rumah Sakit.

Terlihat suamiku yang terlelap di atas sofa dengan meringkuk karena tidak memakai selimut, membuatku ingin memeluknya di sana.

Namun, baru saja aku terduduk, suamiku sudah membuka kedua mata dan langsung menatapku sambil mengusap kelopaknya pelan.

"Sayang, mau ke mana? Jangan dulu banyak bergerak, istirahat saja."

"Aku hanya ingin menghampirimu, Shouyou-kun. Kau pasti kedinginan sampai tidur meringkuk begitu."

Suamiku tersenyum, ia segera menghampiriku kemudian duduk di tepian ranjang dan mengusap kepalaku pelan.

"Tidak apa, kau tenang saja, ya?"

Aku pun menggeleng.

"Semalam bukankah kau memakai selimut? Lalu, kenapa sekarang selimutnya ada padaku?"

"Selimut Rumah Sakit itu tipis, aku tidak ingin kau kedinginan, sayang. Jadi, kupakaikan untukmu agar semakin hangat."

Belum sempat aku kembali berucap, kulihat pintu ruangan pun perlahan terbuka.

Memperlihatkan seorang perawat yang membawa ranjang bayi, dan tentu saja ada bayi menggemaskan kami sedang terlelap di dalamnya.

"Selamat pagi, bayi Nyonya Hinata sudah selesai dimandikan. Anda bisa membawanya berjemur di luar, sinar matahari pagi sangat baik untuk perkembangannya."

"Terima kasih!"

Perawat itu mengangguk singkat kemudian berlalu pergi dengan senyum di bibirnya yang sangat ramah.

Sedangkan aku sudah fokus menatap sang bayi mungil yang terpejam, menggemaskan sekali!

"Sayang, sayang! Biar aku yang menggendongnya, ya?!"

Suamiku begitu bersemangat, membuatku tersenyum dan mengangguk setuju dengan usulannya.

Perlahan ia menggendong bayi kami dengan hati-hati, mendekapnya lembut dan mengecup keningnya penuh kasih sayang.

"Yosh! Ayo, berjemur bersama Papa agar kau selalu hangat, baby!"

Sesaat ia menoleh, bibirnya kembali tersenyum hingga mata menyipit.

"Ayo, Mama juga ikut berjemur bersama! Pegang lengan Papa dengan erat, ya!"

♡♡♡

SUAMI : Hinata Shouyou ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang