Hidupku Satu

0 0 0
                                    

Halo...

Sebenarnya ngga tau lagi mau curhat di mana lagi... Terlalu takut untuk ngomong masalah pribadi kepada orang lain, bahkan orang tuaku sendiri. Butuh keberanian yang lebih untukku menulis ini...

Sebelumnya, namaku Aria. Hm... maaf cuma nama samaran. Yups, itu nama yang aku dapat dari random nickname buat game online. Ya... bener banget, aku suka main game. Entah itu emang hobiku atau itu hanya pelampiasanku aja.

Tahun ini umurku 20 tahun dan akan menjadi 21 tahun besok Bulan Desember. Bagiku hari ulang tahun itu sama aja kayak hari-hari biasanya. Tidak ada ucapan, kejutan, hadiah apalagi kue ulang tahun, bahkan aku selalu berpikir, Apakah di dunia ini aku cuma sendirian?

Mungkin bagi kalian yang bisa dengan gampang meminta bantuan, saling bersapa, berteman, dan ngobrol dengan orang lain akan berpikir aku ini hanyalah seorang pengecut. Oke aku paham. But, i want you all know one thing, buatku, atau kami yang seorang introvert mungkin bahkan memiliki kecemasan sosial, hal-hal seperti meminta tolong ataupun mengajak orang lain untuk mendekat bertegur sapa bersama kami adalah momok terbesar bagi kami.

Bagi kalian mungkin itu adalah hal biasa yang bisa kalian bicarakan dengan mudah tanpa berpikir lebih jauh karena itu adalah hal yang normal. Tapi... untuk melakukan hal yang biasa itu, aku selalu memikirkan, apa yang harus aku bahas?
Bagaimana kalau dia terluka dengan ucapanku?
Apakah ini aku terlalu egois?
Bagaimana kalau dia tidak suka?
Apakah baik-baik saja kalau aku bicarakan?
Apa yang akan terjadi dengan hal aku bicarakan tadi?
Aku harus bagaimana menanggapi perkataannya?
Ekspresi apa yang harus aku perlihatkan?
Apakah dia membenciku?
Rasanya aku ingin pulang saja....

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 12, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Curhatan, Mungkin...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang