9

5 1 0
                                    

Setelah lelah ia mencari Alexa akhirnya Marc memutuskan untuk pergi dari acara tersebut.

" Kakak tunggu akuu heyy" teriak seseorang dari belakang mobil nya.

Marc pun terdiam mendengar suara itu, seperti nya ia kenal dengan suara nya, tiba-tiba kaca pintu penumpang diketuk kencang.

Marc langsung saja menurunkan kaca jendela mobilnya dan melihat siapa pelakunya, di luar sana Julia sudah memasangkan muka sebalnya karena ditinggalkan oleh kakak tersayang yang amat ia benci ini.

"Oh kau rupanya, masuk"

Julia terkejut mendengarnya, tadinya ia berharap kakaknya ini akan sangat dramatis karena lupa meninggalkannya di sana, tetapi ya sudahlah ini salahnya yang berharap kakaknya seperti itu.

"Kakak mengapa kau tega sekali meninggalkan ku dengan dua orang seperti mereka" gerutu Julia

Marc Anthony pun mengangkat kedua alisnya, seingatnya tadi ia meninggalkan adiknya sendiri di sana. "Dua orang siapa yang mau maksud?".

" Aisss jangan pura-pura hilang ingatan kakak, itu dua orang yang berbaju hitam di sana" sebalnya.

Marc Marquez POV

Ah ya aku baru sadar ternyata aku memang meninggalkan Julia disana dengan Omen dan Bochum.

Setelah Julia masuk ke dalam mobil, aku langsung segera pergi menuju pengindapan karena sedari tadi Daniel terus saja menelfon, saat sedang menyetir entah mengapa pikiran ku selalu pada gadis itu.

Jika tidak Julia menepuk-nepuk bahu ku dengan keras, aku hampir saja menabrak pintu pagar yang ada di depan, dan sekarang sudah ku pasti Julia tengah mengomel akibat ulahku tadi. " Are you okey brother?" tanya Julia dengan sinis

"Lain kali jika kakak mengajak ku pergi, aku tidak akan mau untuk ikut" omel Julia sambil turun dari mobil.

Aku hanya menggelengkan kepala saja melihat tingkah nya, "Daniel " saut ku pada orang yang baru saja lewat di depan ku.

" Ah yaa Marc aku baru saja ingin kembali menelpon mu, ada sesuatu hal penting yang aku ingin sampaikan" ujar Daniel

Aku pun langsung mengikuti Daniel dari belakang menuju ke suatu ruangan. " Ada apa?" ucap ku to the point padanya.

" Ah sebenernya ini tidak terlalu penting, hanya saja kita harus kembali malam ini ke Spanyol, kau tidak lupa kan?"

" Tidak, aku sudah berkemas tadi pagi, jadi jika kita berangkat sekarang pun aku sudah siap" dan ada beberapa hal lainnya yang Daniel sampaikan pada ku, tapi tetap saja pikiran ku ini seperti sedang terpecah karena Alexa.

Author POV

Saat keluar ruangan Daniel pun terheran dengan sikap Julia yang sedari tadi gelisah tidak jelas, " kau kenapa Julia, seperti cacing kepanasan saja"

Julia langsung memberikan tatapan sinis kepada Daniel," apa kau tau Daniel, sedari tadi aku berusaha berfikir dan mengingat siapa perempuan yang bersama kakak ku di konser tadi"

Mendengar ucapan Julia, Daniel pun heran apa yang dimaksud ucapan Julia tadi, "Marc ke konser" herannya

" Ya dan kah tau Daniel mereka terlihat seperti pasangan kekasih, dengan mesranya kakak ku menahan wanita itu pergi dan langsung memeluk, cihh seperti di drama drama saja"

Lagi lagi Daniel di buat terkejut mendengarnya, " ahh ya wajah wanita itu sepertinya aku familiar dengan nya, seperti sering melihat dia dimana-mana" seru Julia lagi.

Marc Marquez yang baru saja keluar ruang dan mendengar ucapan adik nya, ia langsung membungkam mulut Julia saat adiknya akan kembali berbicara, " ah jangan dengarkan dia Daniel, Julia selalu saja seperti itu, dia terlalu banyak menonton drama".

Off the tableTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang