tok tok tok
"Selamat sore"
Seorang gadis yang sedang duduk santai mendengar ketokan pintu dari depan rumahnya, dia segera membuka pintu itu.
"Sore, loh papa kenapa"
Baru saja gadis itu membuka pintu sudah dikejutkan dengan keadaan sang papa.
"Masuk dulu ya sayang nanti papa jelasin" ucap sang papa dengan masuk dibopong seorang pria yang mungkin usianya tidak beda jauh dengan sang ayah.
"Iya"
Setelah semuanya masuk gadis itu mengambilkan minum walaupun hatinya resah karna melihat keadaan sang ayah.
"Ini di minum" ucap gadis itu ramah.
"Tidak perlu repot-repot nak" ucap sang pria yang membopong ayahnya tadi.
"Ehm jadi gini nak, saya minta maaf karena keteledoran saya ayah kamu menjadi seperti ini" ucap pria itu.
"Maksudnya pak?"
"Tadi mobil saya tidak sengaja menabrak ayah kamu"
"Papa gapapa?" tanya gadis itu kepada papanya.
"Papa gapapa awan"
Ya gadis itu adalah awan mungkin kalian mendengar nama itu agak gimana gitu ya tapi itulah nama dia awan, gadis berusia 17 tahun yang duduk di kelas 12 SMA.
"Syukurlah"
"Tenang saja nak, om akan mengurus semua biaya pengobatan ayah kamu, eum maaf sepertinya saya harus pamit pulang"
"Iya om, ya sudah awan antar sampai diluar. Mari om"
Awan pun mengantar pria paru baya itu keluar rumahnya.
"Kamu masih sekolah nak?" Tanya pria itu
"Masih om, awan SMA kelas 12"
"Oh seumuran sama anak om, kamu sekolah dimana?"
"Aku sekolah di SMA Neptunus om"
"Oh yasudah om pamit pulang ya nak" pamit pria itu sambil mengelus pucuk rambut awan.
Keesokan harinya
"Pa Ma, awan berangkat sekolah dulu ya" pamit Awan kepada papa dan mamanya.
"Iya sayang, maaf ya papa hari ini tidak bisa mengantarkan kamu" ucap sang papa
"Engga papa pa, awan berangkat. Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam" ucap mama dan papa Awan.
Awan berjalan menuju halte terdekat, dia menunggu cukup lama hingga tanpa disadari ada motor berhenti di depannya.
"Eh wawan bareng gue aja kuy" ajak anak yang baik motor itu.
"Heh samsul nama gue awan ya bukan wawan" ucap Awan dengan penekanan di kata Awan.
"Dih nama gue juga samu bukan samsul, udah lah ayok keburu telat"
"Boleh juga kuy lah, mumpung gratis kan"
Akhirnya Awan dan Samu berboncengan tak berselang lama mereka sampai di sekolah.
Awan dan Samu berjalan beriringan karna mereka satu kelas dan satu sekolah pun tau kalau mereka sering bermain berdua.
"Gila si wawan pagi pagi udah berduaan aja sama samsul" ucap seorang gadis yang berdiri di depan pintu.
"Heh asteroid diem deh gausah bacot pagi-pagi, minggir lu" ucap Samu sambil masuk kedalam kelas.
KAMU SEDANG MEMBACA
cloud
RandomKita tidak rumit Ego yang membuat kita sulit Start. : 20/08/21 Finish : - cover by @its_aull