1

9 0 0
                                    

Belva terus melihat lurus ke arah alika dia memang sudah menyukai alika sejak pertama mos tapi dia sengaja tidak mengungkapkan perasaannya dia masih ingin melihat gadis cantiknya bebas tapi sekarang belva akan mengklaim alika sebagai miliknya apapun caranya.

Alika sedang berjalan melewati rerumputan dengan kepala tertunduk tiba tiba ia menabrak dada bidang lalu ia mendongak"maaf aku ga sengaja"ucap alika, lalu ia jalan melewati lelaki itu,belum 2 langkah tangan alika sudah di cekal kuat oleh belva

"Apa aku sudah bilang memaafkan mu gadis manis?"ucap belva sambil tersenyum namun alika merasa ada yang aneh kenal saja tidak pikir alika.

"Mulai sekarang aku adalah pacar kamu dan kamu milikku apapun yang kamu lakukan atas izinku mengerti!" Ucap belva

"Apasi lo gua ga kenal ya sama lo jangan enak jidat lo ngeklaim gua jadi pacar lo ngerti!" Ucap alika penuh emosi

"Wow gadisku berani sekali"ucap belva sambil terkekeh pelan lalu ia menarik rambut alika kasar "GUA GA MAU TAU LU MILIK GUA SEKARANG JUGA NGERTI!" teriak belva membuat alika meringis sakit tapi dia tidak menangis dan ia akan pastikan tidak akan pernah menangis di depan seorang cowo

"LEPASIH RAMBUT GUA ANJING DASAR COWO TOLOL SAKIT GOBLOG"teriak alika tanpa sadar  depan muka belva.

"Coba sekali lagi lo ngomong gitu?" Sinis Belva

"Engga maafin gua gua refleks abisnya sakit banget anjir kepala gua lepasin" ucap alika,lalu Belva melepaskan jengutannya lalu merangkul alika " Lo harus nurut sama gua kalo engga gua cium lu depan semua orang" ucap belva

"Yang waras lu jadi orang gua pengen sekolah tenang tanpa gangguan siapapun jadi plis jauhin gua ya"ucap alika

"MIMPI!" Ucap belva sambil noyor kepala alika

"Tu kan lu ma belum apa apa udah kekerasan setan emang"keluh Alika
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Segitu dulu yaa jangan lupa vote sama follow akun aku❤️❤️❤️

PelikTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang