Virtual? No matter![On Going]

KEIRA&KEVIN

Jangan lupa tekan ini☆ enjoy bacanya yah guys, se enjoy kalian mencintai dia dalam diam :v

" Denger,kevin sayang lu cuman sebatas virtual ra, jangan terlalu dalem bapernya " ~~

_Happy Reading_

Kring kring kring

Bell istirahat berbunyi, mau tak mau bu hani yang sedang menjelaskan materinya menghentikan penjelasannya karena mendengar suara bell istirahat berbunyi.

Semua siswa dan siswi yang mendengar itu hanya menghela napas dan bersorak karena akhirnya bisa mengisi perut mereka karena sedari tadi perutnya meminta diisi.

Bu hani hanya menggelengkan kepalanya melihat sifat kelakuan muridnya yang merasa senang akibat bell istirahat. Ayolah siapa yang gak seneng pas daritadi nunggu bell istirahat dan pas bell, senengkan. Seperti author pas waktu sekolah:v

Bu hani pergi meninggalkan kelas tersebut. Selepas kepergian bu hani semua siwa dan siswi berbondong bondong keluar dari kelas menuju kantin untuk memanjakan perutnya.

Tapi keira tidak pergi kekelas, melainkan ia hanya mengeluarkan sebuah novel yang berjudul " Just Virtual" Ia melanjutkan membacanya yang kemarin tidak selesai.

Sebuah minuman dingin menyentuh pipi keira. Keira menoleh ke samping dan ternyata itu adalah Rendi, kakel keira sekaligus ketos di SMA TRITAJAYA.

Siapa yang tidak kenal dengan Rendi mahardika? Dia adalah ketos, pintar? Tentu sudah banyak piala yang ia dapatkan, tajir? Apalagi itu gak usah ditanya lagi. Kedua orangtuanya memiliki perusahaan dan restoran dimana mana, tampan? Tentu banyak kaum hawa yang menjerit saat melihat Rendi melewati dirinya apalagi dengan senyum manisnya.

Okee lanjut lagi~~

" Lohh kak, ngapain kakak kesini?" Tanya Keira dengan sopan

" Enggak kok, cuman mau ngasih minuman ini ke kamu, kamu mau kan? "

" hehehe mau kok kak, siapa sih yang gak suka gratisan" Ujar Keira dengan senyum manis

Rendi hanya terkekeh dan semua siswi dan siswa yang melihat itu hanya bisa menangis, karena melihat pemandangan yang membuat kaum para jomblo meronta ronta.

" Ra ntar malam sibuk gak?" Tanya Rendi sembari duduk disamping Keira.

" Kenapa kak? "

" Sibuk gak Ra? Bukan malah nanya balik "

" hehehe maaf kak, emm kurang tau kak.. memang mau ngapain? "

" Ada pasar malam Ra, tadinya mau ngajak kamu kesana ntar malem sekalian nemenin aku yang jomblo " Canda Rendi

" Kakak gak jomblo kok, kakak kan udah punya Selly "

" Dia bukan siapa siapa kakak Ra, serius dek " Ucap Rendi

" Ngaku aja kak,, kakak punya hubungan kan sama kak selly "

" Enggak Raa.. seriusss "

" Ihh kasihan kak sellynya digantungin sama kakak, keira kalau jadi kak selly pasti sakit "

" Seriuss Raa... aku sama selly cuman teman gak lebih Ra " Ujar Rendi sambil memegang tangan keira

Saat keira akan menjawab ucapan Rendi, namun ada suara yang ia kenal.