🍼11(sembuh)🍼

32.9K 2.7K 2.1K
                                    

chapter penuh drama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

chapter penuh drama



"aku masih sakit yang" mark terus merengek sambil menarik tangan haechan agar tak pergi dari rumahnya dengan beralasan dirinya yang masih sakit.

"tapi kak adek harus pulang ke rumah dulu" haechan sedari tadi berusaha membujuk mark tapi itu semua tidak mempan.

mendengar perkataan haechan mata mark mulai berkaca-kaca "hiks jangan tinggalin kakak" mark menarik haechan ke dalam pelukannya dan memeluknya dengan sangat erat.

haechan menghela nafas lelah saat sakit mark menjadi berkali kali lipat manja dan semakin posesif bahkan jika dia melihat haechan sedang bermain handphone mark akan mengintip layar handphone, untuk memastikan haechan tidak berselingkuh darinya.

"ya udah iya" haechan menyamankan posisinya di pelukan mark lalu mengelap mata mark yang masih menangis tanpa suara.

wajah mark yang tadinya terlihat menyedihkan kini berubah menjadi sangat bahagia, tapi dengan cepat mark merubahnya lagi agar haechan tak melihatnya.

"cium" mark memonyongkan bibirnya lalu menutup matanya dan memajukan kepalanya untuk semakin dekat dengan wajah haechan.

dengan cepat haechan menahan bibir mark dengan tangannya "nggak! kakak lagi sakit, adek nggak mau cium cium" ucap haechan yang menolak permintaan mark.

wajah mark berubah menjadi sendu seperti terlihat awan awan mendung mengelilinginya. "adek nggak mau cium kakak lagi? kamu jijik ya sama kakak?" ucap mark dengan mata yang kembali berkaca kaca lagi dan mulai mengeluarkan air mata palsu nya lalu menangis tanpa suara.

"bukan gitu kak, tapi-"

"tapi apa hah! pasti kamu selingkuh!" mark memotong ucapan haechan lalu mengelap air matanya dengan bajunya.

"adek nggak selingkuh!" balas haechan sambil menatap mata mark.

"cium dulu baru kakak percaya!" mark menangkup pipi haechan hingga bibir haechan mengerucut sehingga dua gigi kelinci menggemaskan milik haechan terlihat sedikit, tanpa ba bi bu lagi mark menempelkan bibirnya dengan bibir milik haechan lalu melumatnya dengan sangat lembut.

haechan hanya diam sambil menikmati tak membalas sama sekali lumatan mark dan membiarkan mark untuk berlaku sebebasnya.

karena haechan sama sekali tak membalas ciuman nya mark mengigit pelan bibir bawah haechan lalu mengakhiri ciuman itu "kok cuma diem?" mark bertanya sambil melotot ke arah haechan tak terima "terus adek harus ngapain?" haechan ikut bertanya sambil memiringkan kepalanya berpura-pura tak tahu.

"ck" mark mengangkat haechan ke atas tubuhnya lalu menciumi seluruh wajah haechan dengan brutal dan di akhiri dengan mark yang mengecup dan melumat paksa bibir haechan

nenen (Markhyuck)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang