52|| Dari musuh jadi teman

18 3 0
                                    

"Papah Azelaaa ngak mau kalo twins",protes Azela

.

.

.

.

"Kalo perkiraan dokter juga twins gimana dong"

"Tapi Azela ngak mau Azela mau nya satu laki laki udah cukup ngak ada dua duan",ucap Azela.

"Papah mau nya dua, twins gimana dong"

"Azela ngak mau Azela mau nya satuu"

"Duaa"

"Satu"

"Dua"

"Satuuuu papahhhh"

"Duaa Azelaa"

Azela dan Delvon terus meributkannya hingga Lyta yang sudah merasa jengah dengan anak dan ayahnya ini.

"Azela, Delvon kalian kok malah debat sih kan yang hamil mama bukan kalian",ucap Lyta memberhentikan perdebatan keduanya.

"Tapi Azela mau nya satu mahhhh"

"Ya terserah mama dong Azela",balas mamanya.

"Oke fine kalo keluarnya satu papah buat la--",

"Delvon",sarkas Lyta memotong ucapan Delvon itu.

"Pokok nya Azela maunya satuu ngak ada dua duan, kalo papah tetep kekeh dua Azela ngak mau ngomong sama papah mulai sekarang titik",ucap Azela lalu beranjak dengan menghentak hentakkan kakinya.

"Delvon kamu itu apa apa sih?!,suka banget gangguin anaknya gitu",omel Lyta sekepergian Azela.

"Tapi kan aku mau twins sayang"

"Ngak ada, satu cukup ngurus tingkah anaak satu perempuan Azela aja kayak gitu gimana kalo tiga anak"

"Kan ada aku sayang"

"Enggak ada Delvonnn satu cukup",final Lyta lalu ikut beranjak menuju kamarnya.

"Sayang kok marah sih"

"Terserah",ketus Lyta.

Kini Azela berada dikamarnya dengan menyandar di kepala ranjang. Dirinya benar benar kesal dengan papahnya. Ngembat banget ingin memiliki dua anak lagi.

Bukan apa apa Azela hanya tak ingin papah nya membagi tak adil kasih sayangnya, cukup karna dirinya sekarang bagian dari keluar Kenzo yang menghalangi waktu mereka. Azela tak mau semakin jauh dari keluarga nya. Hanya itu, tapi Delvon sepertinya tak paham....

Cukup lama Azela baru ingat jika tadi dirinya mau menghampiri Jons yang sedari tadi tak muncul batang hidungnya pada Azela. Azela beranjak menuju kamar Jons.

Ceklek...

Pertama yang Azela lihat adalah sang pemilik kamar yang tidur dengan posisi teringkup. Dan fokus dengan bermain ponsel nya.

Livermorium dan KovalenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang