Pukul 4.30 WIB perjalanan cerita ini dimulai.
2019-2022
Pagi yang cerah, sinar matahari masuk ke kamar remaja cantik melalui celah-celah jendela. Hari ini bukan hari pertama dia masuk sekolah, tetapi awal pertama sekolah tatap muka setelah sekian lama belajar dari rumah atau Daring.
"Atta bangun", seru Bunda.
Sebelumnya mari berkenalan dahulu, namanya Gramantha Leonard Putri, sedikit aneh namanya namun itu nama pemberian kakeknya mau bagaimana lagi udah terlanjur juga. Tetapi nama itu bikin Atta beruntung karena gak diawali huruf 'A' tapi nama panggilannya berawalan huruf 'A'. Atta merupakan murid kesayangan Pak Rojak ( Raja Botak Berkumis). Cewek kiwoyo tapi muka LAKIK, hobi nontonin BukaLapak dan bercita-cita ingin menjadi seme. Rada sengklek dia tapi itu memang benar adanya.
Dan ini Ibunda Atta panggil aja Bunda Susi, seorang wanita tangguh yang membesarkan kedua anaknya tanpa seorang suami. Suaminya kemana? ya kemana lagi kalau bukan bersenang-senang dengan keluarga barunya. Bunda Susi berusia hampir 35 Tahun, tetapi banyak yang tidak percaya karena parasnya masih awet muda dan cantik tentunya.
"Atta ayo bangun. Bantu Bunda masak", ucap lembut Bu Susi sambil mengelus - elus rambut hitam legam Atta.
Cukup memakan waktu lama untuk membangunkan seorang ratu pemalas seperti Atta.
"Pagi Bunda ku sayang" Akhirnya ratu pemalas itu bangun, mengusap - usap matanya untuk menyesuaikan cahaya yang masuk ke kornea matanya. Sapa riang yang Bunda Susi dapatkan dan satu kecupan lembut di kening, membuat Bunda Susi tidak bisa menahan senyumannya. Anak manis.
"Pagi juga Atta, kamu bersihin kamar dulu terus mandi baru turun ke bawah bantu Bunda ya" balas Bunda.
"Siap Bunda ku" tegas Atta dengan tangan kanan diangkat tinggi bak hormat pada saat upacara.
Bunda Susi tertawa atas kelakuan anak gadisnya, beruntung sekali Bunda Susi mempunyai anak secantik dan sepintar Atta.
•••••
Disini Atta berada, di depan gerbang sekolah kebanggaannya SMA BINTANG 2. Untuk 100 kali nya atau lebih diberikan harapan palsu dan akhirnya bisa kembali sekolah normal lagi setelah hampir 1½ tahun daring."Terima kasih Bunda udah antar Atta", ini kebiasaan Atta saat diantar jemput Bunda.
Mengucapkan terima kasih, maaf, tolong bukan lagi hal yang baru baginya. Dari kecil dituntut untuk menjadi seseorang yang mengerti Tata Krama dan Attitude adalah keberuntungan bagi Atta.
KAMU SEDANG MEMBACA
Darling atau Daring?
Teen FictionKita tidak tau dimana atau kapan akan membuka hati untuk seseorang. Mencintai bukan harus tentang memiliki bukan? mungkin hanya sekedar kagum atau penasaran belaka. Ini kisah percintaan yang sedikit bermasalah atau mungkin banyak masalah dengan bert...