Your Smile - Beomgyu [TXT]

⊱┊06 the mystery of your eyes

▮▮▮▮▮▮▮▯▯▯

𝘭𝘰𝘢𝘥𝘪𝘯𝘨...

Mata dapat membaca semuanya. Jadi kau tidak perlu bicara, kau hanya perlu menatapku.

•The Mystery Of Your Eyes•

"BAJINGAN!"

Bugh

"KENAPA LU SELALU BUAT MASALAH HAH?!"

Bugh

Dara tersungkur di lantai dengan wajah lebamnya. Dira benar benar tersulut emosi, itu dapat terlihat jelas dari kekuatan pukulannya hingga matanya yang memerah.

Tadi malam entah bagaimana, tapi ada pecahan gelas di lantai. Pelakunya yang tidak lain dan tidak bukan adalah Dira.

Jevian bertanya siapa yang telah membuat kekacauan di bawah, dan Dira dengan terus terang mengakui kesalahannya. Dara melihat raut wajah Jevian yang mulai berubah marah. Dia tidak suka Kakaknya dimarahi, dan berakhir lah dengan dia yang berpura pura bersalah.

Dara kira cara itu berhasil, namun ternyata gagal total. Dira semakin diserang amarah Jevian dan mengatakan bahwa Dira memanfaatkan Dara agar dapat terhindar dari hukuman.

Dira dihukum, dia dikurung semalaman di dalam kamar mandi dengan lampu yang di matikan. Tombol lampu kamar mandi hanya ada satu di sebelah pintu, namun tidak bisa dinyalakan dari dalam.

Saat sarapan dengan Jevian, Dira sudah diperbolehkan pergi. Dira berangkat ke sekolah dengan wajah sembab serta beberapa lebam di tubuhnya.

"GUE CAPEK DARA! GUE CAPEK JADI PELINDUNG LU!"

Tangan Dira yang hendak memukul Dara terhenti di udara. Tangannya di genggam erat oleh tangan Taehyun. Oh ayolah! Sejak kapan Taehyun suka datang dan membela Dara?!

"jangan ikut campur lagi Hyun. Ini gak ada hubungannya sama lu. HARUS GITU LU SELALU DATENG BUAT NOLONGIN SI BERENGSEK INI?!"

"gue nolong 'si berengsek' dari bajingan kayak lu Dir." Taehyun menghempaskan tangan Dira kasar.

"lu gak tau apa apa Hyun!"

"emang. Tapi setidaknya gue punya mata, gue bisa liat siapa yang perlu bantuan."

"tapi sayangnya, lu gak punya otak buat mikir siapa yang lebih perlu bantuan."

Dira memberikan tatapan tajam pada Taehyun dan Dara sebelum pergi meninggalkan mereka berdua.

Dira sedang berada di halte sekarang bersama temannya atau bisa disebut, satu satunya sahabat yang dia punya -Ryujin-

Ryujin sedang menunggu untuk dijemput oleh Kakaknya, sedangkan Dira? Dia hanya menghabiskan waktu di halte agar pulang saat matahari terbenam.