[EP.40]❣

665 109 2
                                    

3 bulan kemudian

"Sayang, hati-hati" Seokjin siaga melindungi Dita berjalan menaiki tangga

"Sayang, aku tak selemah itu.." 😅Dita

"Istriku baru pulang dari rumah sakit, sebaiknya harus berhati-hati" Ucap Seokjin mendudukan Dita di sofa

"Mm.." Dita menurut

~

"Sayang, aku mau berangkat kerja. Tidak apa-apa dirumah sendiri? Kalau tidak, aku akan membawamu ikut.." Belum selesai

"Sayang.. Aku bukan anak kecil lagi" ☺

Seokjin menatap manik istrinya

Chupp di kening Seokjin

"Baiklah.."🥰Seokjin

~

Seokjin merapihkan seragamnya bersiap berangkat

"Aku sudah masak makan siang di kulkas. Hanya perlu dihangatkan" Seokjin

"Ne.. Na arrayo" ☺

"Ada camilan dan buah-buahan juga di kulkas" 🥰

"Ne.." ☺

"Kalau sayang bosan telpon saja Jinny untuk datang"

"Yoongi membawa Jinny mengunjungi ayahnya!" 😩 Dita

"Sayang, kalau merasa tak sehat hubungi saja aku" Seokjin dengan segala ke khawatirannya

"Ne.. Tenang saja, sayang bekerjalah" 😅 Dita mendorong suaminya untuk pergi bekerja

Seokjin menutup pintu

Seokjin kembali membuka pintu

"Dokter mengatakan istriku harus beristirahat selama sebulan lagi. Dan sayang tak diperbolehkan keluar rumah"😟

"NA ARRASEO!" 😣

"Baiklah.. Aku pergi. Bye sayang~" Brak menutup pintu

"Hufff.. Bukankah suamiku berlebihan?" 😞

~

Setiap hari Dita tak keluar rumah. Seokjin selalu pergi lebih awal untuk bekerja tapi tetap menyempatkan masak untuk istrinya.

Kegiatan Dita saat di tinggal suaminya. Makan, menonton drakor dan film Hollywood. Melakukan aktivasi ringan lainnya.

"Aih.. Aku bosan.." keluh Dita

"A! Kenapa tidak.."

~

Swalayan

"Seharusnya tak apa kalau aku berbelanja di Supermarket dekat sini" Dita

Dita menuju rak sayur

"Aku seharusnya masak sesuatu yang enak saja untuk Letnan Kim malam ini" Mengambil kentang

"A~bukankah kamu Dita?" Yeoja mendekat

"Hai, sudah lama ya. Aku tak menyangka bertemu kamu disini. Kebetulan sekali" senyum Bae Irene

"Aku dengar kau mengalami kecelakaan mobil. Tapi karena sudah bisa berbelanja disini, kurasa itu tak begitu parah" Irene melirik dari bawah ke atas

"Ya, tidak mati. Tidak parah" 😒Dita

"Kamu sedang mencari apa? Kentang?" Irene melihat ke tangan Dita

"Hm. Untuk suamiku" Dita

"Ckck" decak Irene

[Istri Manis Jenderal Kim]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang