Extra Part

11.9K 586 46
                                    

Beberapa jam setelah acara pernikahan Ray dan Reyna, kini mereka sedang menyalami Tamu yang datang untuk memberi ucapan kepada mereka.

"Wih... bakal ada yang belah duren neh" Jo dan kawan-kawan berdiri diatas Altar dengan setelan baju berbeda-beda.

Jo yang memakai kemeja putih dengan tuxedo berwarna biru laut. Celana yang sama warnanya dengan tuxedo dan jangan lupa dasi kupu-kupu berwarna Biru lau juga.

Varo yang kemeja berwarna hitam dan Tuxedo yang sangat pas di badan Varo. Ia memakai celana yang sama warna dengan Tuxedo miliknya dan dasi panjang bewarna hitam.

Hendra dengan angkuhnya berdiri disebelah Bella dengan Tuxedo berwarna putih dan dasi kupu-kupu berwarna Hitam.

Ana memakai setelah gaun berwarna putih dengan manik-manik yang menghiasi pinggang rampingnya. Rambut yang dicepol rapi dengan hiasan sedikit.

Bella memakai gaun yang yang sekitar 5 centi dibawah lutut. Kalung emas yang menghiasi leher putihnya membuat dia semakin Anggun.

Syakira tampil sederhana dengan rambut tergerai dan gaun merah yang menampakkan bahu polosnya.

"Diem" Desis Ray menatap tajam Jo.

"Yaelah galak bener. Entar wife lo ilpil, mau lo?" Jo mendelik tajam. Matanya menatap Reyna yang seperti ratu dikerajaan inggris. "Ama gue aja yok, Na. Ray tukang selingkuh" Jo mendapat tatapan tajam nan dingin dari si bojo Reyna.

Reyna tertawa kecil melihat kelakuan Jo yang tak pernah kalem.

"Malu-maluin lo, njing" Bisik Ana mencubit lengan Jo.

"Kenape? Kalo gue malu-maluin, jodoh lo matek? Kagak kan? Gosah sewot. Bilang aja you cemburu ngeliat girl-girl yang menatap gue dengan tatapan memuja" Jo dengan sombongnya memeluk pinggang ana dan berbisik. "Gue cuma milik lo. Sans aje" Jo melepas pelukannya dan berlalu darisana meninggalkan Ana yang mematung. Ia menggeleng menepis rasa senang ketika Jo mengatakan itu.

"Si bangkeh bilangin apa?" Tanya Bella kepo.

"Jangan tanyain cowo lain" Tegur Hendra meremas bahu Bella.

"Bacot" Sentak Bella memutar bola matanya malas.

"Jangan memutar bola matamu. Mau aku colok?" Ancam Hendra tak membuat Bella takut.

"Lo siapa ngatur-ngatur gue?"

"Apakah kamu lupa? perlu aku jelasin sambil ngasih kamu hukuman?"

Bisik-bisik Hendra dan Bella membuat Varo memutar bola matanya jengah melihat sifat Hendra yang gak ada habis-habisnya untuk mendapat Bella, sebagai miliknya.

"Selamat" Ucap Varo lalu pergi begitu aja.

"Astaga Na... Gue gak nyangka lo udah nikah!!" Syakira heboh dan Reyna dapat melihat binar indah dimata Sahabatnya itu.

Ahh, dia jadi ingat Viola. Pasti Viola yang akan sangat heboh saat ada acara pribadi Reyna.

"Reyna juga gak nyangka, Kira bisa dateng. Cantik lagi"

"Berarti pas kita ketemuan biasa, gue gak cantik gitu?" Tanya Syakira merajuk.

"Enggak" Jawab Reyna dengan wajah tak berdosa.

"Serah dah. Eh, ada om Ray. Selamat kak" Ucap Syakira ketika melihat Ray yang terus menatap Reyna.

"Makasih" Ray tersenyum kecil.

"Cie disenyumin ama Suami Reyna" Goda Reyna membuat Syakira menatap datar Reyna.

Syakira berbisik dan membuat Reyna memasang wajah tak percaya.

POSSESIVE RAY (END) ✔︎Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang