➡Chapter 07

1K 130 1
                                    

♡ ♡ ♡

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

♡ ♡ ♡

Hari sudah malam dimana semua siswa sudah berlayar dalam mimpi mereka. Harry, Hermione, Ron, dan Rayna menuruni tangga menuju ruang rekreasi untuk keluar asrama. Mereka memperhatikan ruang rekreasi yang telah kosong.

"Trevor" ucap Ron yang melihat katak peliharaan Neville di lengan kursi. "Trevor pergilah! Seharusnya kau tidak disini!" seru Ron sambil berbisik.

"Kalian juga tidak" ucap Neville yang duduk di kursi itu sambil memutar badannya berdiri menghadap ke mereka. "Kalian mau menyusup keluar lagi bukan?" lanjutnya.

"Tidak Neville. Dengar, kami hanya—" ucap Harry terpotong.

"Tidak, tak akan kubiarkan kalian!" ucap Neville. "Kalian akan membawa Gryffindor dalam masalah lagi. A-aku akan me-melawan kalian!" lanjutnya mengangkat kedua tangannya didepan dada yang terkepal seolah-olah ingin melawan mereka.

"Neville, aku minta maaf yang sebesar-besarnya tentang ini" ucap Hermione yang mengeluarkan tongkatnya dan mengarahkannya ke Neville dengan merasa bersalah. "Petrificus Totalus" lanjutnya.

Seketika tubuh Neville membeku dengan mata terbelalak dan tubuhnya jatuh kelantai dengan ekspresi yang terkejut.

"Kadang-kadang kau menakutkan" ucap Ron ke Hermione. "Kau tahu itu?" lanjutnya.

"Hebat! Tapi menakutkan" timpal Rayna.

"Ayo pergi, kita harus ke Dungeon untuk menjemput Edmund" ajak Harry.

Mereka melewati Neville yang terbaring kaku dilantai dengan perasaan bersalah.

"Maaf Neville" ucap Rayna.

"Ini untuk kebaikanmu sendiri" timpal Ron.

Mereka berempat keluar dari asrama menggunakan jubah tidak terlihat milik Harry menuju Dungeon untuk menjemput Edmund di asrama Slytherin. Sesampainya di Dungeon terlihat Edmund berdiri didepan pintu lukisan Slytherin menunggu mereka, untung nya penjaga lukisan itu tidak ada di sana karena pergi mengunjungi lukisan yang lain. Dengan cepat Harry menarik Edmund untuk masuk ke dalam jubah, walaupun hampir membuat Edmund berteriak karena terkejut.

"Kau membuatku terkejut Harry" bisik Edmund yang masih kaget.

"Maaf, kita harus bergegas sebelum Snape mendapatkan batu itu" bisik Harry.

Mereka berlima berdempetan didalam jubah itu dengan Hermione dan Rayna didepan sedangkan Harry, Edmund, dan Ron dibelakang. Mereka berjalan dengan mengendap-endap menaiki tangga menuju koridor di lantai tiga.

Another Weasley [ᴏɴ ɢᴏɪɴɢ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang