Lowongan Pekerjaan

388 119 7
                                    

🔒Berisi tentang kehaluan Author seorang
🔒Ada beberapa hal yang mungkin tidak masuk diakal tapi masuk diakal haluan aku
🔓Tokoh-tokoh dalam cerita ini adalah milik Ken Wakui seorang

Sudah sepuluh tahun sejak kematian Baji. Kini Chifuyu telah menjadi orang sukses walaupun sebenarnya dia hanya memiliki sebuah toko hewan kecil yang terletak di kota.

Setelah sekian tahun Chifuyu mengimpikan memiliki toko hewan akhirnya impiannya kini menjadi nyata.

Chifuyu Matsuno, itulah yang tertulis di name tag yang terpasang diseragam kerjanya.

"Terimakasih ya Kakak. Datang lagi ya," ujar Chifuyu setelah melayani pembayaran milik seorang wanita. Wanita itu membelikan sebuah kalung anjing untuk anjing peliharaannya.

Haaa. Chifuyu menghela nafasnya dalam-dalam. Rasanya melelahkan sekali mengurus segalanya sendirian. Oleh sebab itu Chifuyu memasang beberapa kertas yang ia gambar sendiri untuk menarik seseorang untuk menjadi pegawai di tokonya.

Saat Chifuyu merasa tidak akan ada pengunjung yang akan datang, Chifuyu pergi ke gudang untuk merapikan barang-barang yang baru saja datang, seperti makan anjing dan juga makan kucing dan lainnya.

Saat Chifuyu sedang asyik merapihkan gudang tiba-tiba bel yang terpasang diatas pintu masuk berbunyi menandakan ada seseorang yang masuk kedalam tokonya.

Chifuyu segera keluar dari gudang namun ia juga mengambil beberapa tisu basah untuk tangannya yang kotor akibat debu. "Maaf ya kalau kelamaan," ujar Chifuyu. "Apa yang kakak cari?" Tanya Chifuyu dengan ramah ke pelanggannya ini.

Namun Chifuyu tidak segera menerima jawaban dari orang yang ada dihadapannya ini. "Kak?" Chifuyu melihat wajah pembelinya betapa terkejutnya dirinya saat mengetahui bahwa yang datang ke tokonya adalah Kazutora.

"Hmm? Chifuyu?" Tanya Kazutora dengan wajah kebingungan.

"Y-ya?" Chifuyu merasa gugup karena kedatangan Kazutora yang sama sekali tidak ia sangka.

Kazutora yang terlihat lebih dewasa itu menatap Chifuyu dengan pandangan datar. "Apa kau masih memerlukan karyawan?" Tanya Kazutora tanpa menggunakan nada sama sekali.

"Eh? Masih. Aku masih belum mendapatkan karyawan," jawab Chifuyu sambil tersenyum kikuk.

"Oh begitu. Kalau begitu bolehkah aku melamar kerja disini?" Tanya Kazutora untuk kesekian kalian tapi kali ini lebih terdengar lebih ramah.

"Tentu boleh! Aku menerima siapa saja untuk menjadi karyawanku," jawab Chifuyu tanpa pikir panjang. Dalam sekejap Chifuyu melupakan bahwa alasan dirinya dan Kazutora tidak pernah bertemu selama sepuluh tahun adalah pertengkaran didepan makam Baji saat itu.

Kazutora tersenyum kecil. "Ah, terimakasih. Aku benar-benar membutuhkan pekerjaan ini."

"Hahaha, senang akhirnya ada yang mau menjadi karyawanku." Chifuyu semaksimal mungkin membuat nadanya agar enak didengar walaupun jatuhnya rada aneh gitu. Siapapun akan grogi bila bertemu dengan teman lama yang sudah lama tidak bertemu.

Kazutora hanya tersenyum kecil sekali lagi, hingga membuat kedua matanya tidak terlihat akibat kelopak matanya.

"Ehem. Jadi kapan kamu mau masuk?" Tanya Chifuyu dengan nada tegas, sebagai seorang pemilik Chifuyu berusaha agar terlihat profesional.

Wajah Kazutora berubah seperti sedang berfikir dalam beberapa detik. "Apakah mulai hari aku sudah bisa bekerja?" Tanya Kazutora.

"Tentu. Kalau kamu ingin memulainya hari ini, tugasmu hari ini cuman membersihkan gudang. Aku sudah membersihkannya tapi baru lima puluh persen jadi sisanya kamu. Apa kamu mau melakukannya?" Tanya Chifuyu, sebab sebenarnya Chifuyu masih merasa ragu dengan Kazutora entah karena apa.

"Aku bisa melakukannya. Kamu tidak perlu bertanya, kamu dapat menyuruhku melakukan apapun. Lagipula aku ini kan karyawanmu sekarang." Ucap Kazutora dengan nada yang tenang.

Chifuyu pun menemani Kazutora ke gudang. Didalam gudang Chifuyu menjelaskan dimana saja barang-barang harus diletakkan dan juga apa saja yang harus dibuang serta bagian mana saja yang harus dibersihkan.

Kazutora mengerti semuanya dalam waktu singkat. Membuat Chifuyu tidak perlu berlama-lama didalam gudang. Chifuyu pun kembali ke depan meja kasir, menunggu pembeli.

Chifuyu masih merasa hal yang aneh didalam diri Kazutora. Walaupun Chifuyu dan juga Kazutora sudah lama tidak bertemu akan tetapi selama hampir setengah umurnya sekarang dirinya mengenal Kazutora.

Apapun itu, Chifuyu berusaha untuk mencoba tidak berfikiran buruk terlebih dahulu tentang Kazutora.

⌣⌣⌣⌣⌣⌣⌣⌣⌣⌣⌣⌣⌣⌣

🎐 Tidak menerima yang namanya plagiarisme. Hanya menerima leader yang jujur ataupun reader yang diam-diam menghanyutkan. ♡( ◡‿◡ )

Buat kalian yang baca book ini... Kalian lebih suka book ini sering² update atau jarang² update aja?

Cuarta Vez Te AmoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang