Api Neraka | BNHA x Male reader

8.

BNHA x Male reader
BxB

Sabtu, 4 September, 2021

09:28 WITA

" Kebohongan hanya akan menyelamatkan mu sementara , dan akan menghancurkan mu selamanya " RanKamado (👈 silahkan di vote akunnya)
(Yok, keluarkan kata-katanya lagi)

__________________________
_____________________________________

Author POV on

Sudah beberapa Minggu setelah kejadian itu, semuanya mulai berjalan dengan damai, gak ada masalah.

Setiap hari Shouya mengantar adik-adiknya ke sekolah, setelah itu dia akan ke tempat biasa menemui keigo yang menunggu nya.

Tapi anehnya, nih keigo makin hari, makin aneh.

Kadang-kadang salting gak jelas.
kadang-kadang megang dada seperti orang jantungan.
Kadang-kadang gak fokus, seperti saat berjalan dia nabrak tiang listrik.

Shouya capek ngelihat tingkah keigo, dia juga capek ngejelasin hal yang sama, si keigo gak fokus mulu, saat masalah pun si keigo bukan nolongin orangnya malah nolongin penjahatnya saling gak fokus.

Saat ini, terlihat keigo yang duduk, dan Shouya yang berdiri didepannya.

Pokoknya posisi nya tuh, kayak ibu² yang marahin anaknya deh.

"Sudah 36× lu tabrak tiang, 17× masuk selokan, 24× salah menyelamatkan orang, 58× megang dada kayak lagi jantungan, lu ada penyakit apa sih, kalau gini mulu kapan lulusnya woi, bentar lagi sensei bakal kembali ke Amerika, kalau besok lu gak fokus lagi, gue pecat lu jadi murid"- Shouya

Keigo yang mendengar itu hanya tertunduk takut, soalnya Shouya ngomong pake muka dingin penuh penekanan.

"Ha-hai'k sensei"- kata keigo dengan gugup

Shouya hanya bisa menghela napas.

"Cih, ini sudah mau jam pulang sekolah, sensei pergi jemput adik-adik sensei, ingat besok adalah hari terakhir lu jadi murid sensei, soalnya besok ada ujian kelulusan, kalau lu gak lulus dari ujian yang sensei bakal kecewa banget, yaudah bye²"- kita shouya dan setelah itu pergi meninggalkan keigo sendirian.

(Kasian keigo di tinggal sendiri terus)

"What the f----, besok hari terakhir gue menjadi murid, gak mungkin gue mau lah, gue harus bisa tetap bertahan, tapi kalau sensei kecewa karna gue gak lulus, malah tambah makin runyam gimana dong?"- keigo

Keigo terus memikirkan apa yang akan dia lakukan besok, gak lulus biar bisa terus bareng Shouya, atau lulus supaya gak mengecewakan Shouya.

Sampai rumah pun gitu, keigo tetap bengong mikirin apa yang harus dia lakukan.

__________________________
__________________________________

Saat ini shouya dan adik-adiknya sedang berada di ruang tamu rumahnya Shouya, ingat rumahnya Shouya.

Shouya menatap serius ke arah adik-adiknya, dia sedikit gugup juga.

"Ekhem, oni-sama akan kembali ke Amerika besok yah setelah ujian si keigo" kata shouya dan di akhiri dengan membatin.

Mereka menatap tidak percaya ke arah Shouya, Shouya yang melihat tatapan itu merasa menjadi kakak paling jahat di dunia yang meninggal kan adik-adiknya ke dalam lubang singa.

Toya hanya terdiam, dia masih mengingat kata-kata kakak nya, bahwa seharusnya dia tidak bersikap manja.

"O-oni-sama akan pergi meninggalkan shoto"- kata shoto dengan nada sedih dan mata yang sudah berkaca-kaca.

"Yeah, begitulah mau bagaimana lagi, oni-sama adalah seorang Hero, oni-sama harus menyelamatkan banyak orang juga, jadi maaf kan oni-sama yah"- kata shouya dengan nada lirih.

"Pergilah, aku yang akan menjaga adik-adik, kau pergilah"- kata Toya dengan nada yang berbeda dari biasanya, nadanya lebih natural dan sedikit datar.

Shouya tidak kaget, karena ini lah seharusnya yang menjadi sifat Todoroki Toya atau bisa dibilang Dabi.

Shouya bangkit berdiri, dan menepuk bahu Toya.

"Jadilah Toya, jangan menjadi adik kecil yang selalu manja, kau harus menjaga adik-adikmu jangan mengecewakan aku, dan fuyumi walau pun ada Toya, kau juga harus tetap menjadi kakak yang dapat melindungi adik-adiknya, sedangkan Natsuo dan shoto kalian harus saling menjaga, terlebih lagi shoto, berlatihlah dengan keras supaya kau tidak di remehkan pak tua itu, kalau begitu kakak pergi dulu, kakak ingin mengurus kepergian kakak ke Amerika, ingat jangan mengecewakan kakak"- Shouya

Setelah mengatakan itu, Shouya pun pergi menuju kamarnya, meninggalkan adik-adiknya yang masih terdiam.
___________________________
____________________________________

Besoknya

Pagi hari berjalan seperti biasa, Shouya mengantar adik-adiknya untuk terakhir kali dan mencium masing pipi adik-adiknya.

07:47.

Shouya menelfon keigo dan mengatakan......

"Jam 09:00 pesawat ku akan berangkat, sebelum berangkat aku ingin kau menyelamatkan setidaknya 100 orang gak kurang dan boleh lebih, aku tidak akan menunggumu kalau pesawat nya sudah terbang maka kau kehilangan kesempatan mu menjadi pahlawan muda seperti ku dan akan mengecewakan ku, tidak peduli kau hanya menyelamatkan seorang anak kecil yang terjatuh atau nenek tua yang menyebrang jalan, semuanya akan di dihitung, aku telah menyuruh beberapa mata-mata di sekitar kota yang akan menghitung semua penyelamatan yang kau lakukan, itu saja, selamat mengerjakan ujian"- Shouya

Shouya langsung mematikan telfon dan berjalan menuju bandara menunggu pesawatnya terbang.

Sudah di bilangin dia gak bakal nunggu keigo, dia hanya nungguin pesawat terbang

_____________________________
____________________________________

Ciao

Sabtu, 4 September, 2021
10:30 WITA