2

5 1 0
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.














Pertanyaan yang dilontarkan murid berambut keriting membuat liya cemas dan terlihat malu, padahal hanya pertanyaan untuk basa basi saja.

Dilain itu aurell terlihat asik bergosip ria dengan hanifa dan aprill sampai melupakan liya yang sudah duduk dengan senang disebelah reza.

"Eh lu tau nggak si kayanya lusa mau ulangan matematika deh" ucap aprill mengingatkan aurell dan hanifa.

"HAHH!!......demi apa?" Teriak kaget aurell mendengar itu sedangkan hanifa terlihat tenang tenang saja.

"Ck...alay lo" ejek hanifa

"Kan lo pinter rell ngapain pake kaget, paling nilai lo bagus" saut aprill.

"Iya tuh padahal kalo dikelas tidur mulu tapi nilainya bagus, gue jadi iri deh" ucap hanifa dengan nada malas.

"Kalian ngiri?...yaudah gue nganan aja" jawab aurell yang cengengesan.

"Apaansih garing tau"
"Btw gue kaya nggak suka gitu sama si liya" ucap hanifa memulai ghibah.

"Emang kenapa? Gue fine fine aja sama dia" tanggapan aurell sambil berpikir sejenak apa kesalahan liya sampai hanifa tidak suka.

"Nggak gue cuma ngerasa aneh aja kaya dia tuh seenaknya gitu sama kamu rell, masa jelas jelas kursi sebelah aprill kosong malah milih duduk sebelah reza"

"Iya betul, lagian dia tu kek caper sama reza gue perhatiin daritadi tapi nggak ada tanggapan sama sekali dari reza, apa jangan jangan si liya suka ya sama reza" saut aprill setuju pada ucapan hanifa.

"Suudzon mulu lo berdua, udah ah mau duduk guru biologi udah dateng tuh"

Guru biologi pun memulai pelajaran dengan tenang tanpa ada kendala sampai waktu berganti dan pelajaran ikut berganti tak terasa lamanya pelajaran yang melelahkan akhirnya selesai yang diiringi dengan bel berbunyi tanda berakhirnya pelajaran.

Para siswa juga sibuk mengemasi barang mereka untuk segera pulang dan menuju parkiran, reza yang bersama aurell berjalan menuju parkir tempat motor reza tiba tiba dihadang oleh cowo bermotor moge alias motor gede.

"Ada itik makannya paku, hei nona cantik maukah kau pulang bersamaku?" goda cowo bermotor moge itu.

"Emang ada itik makannya paku?" Tanya aurell dengan wajah kebingungan.

"Yaelah rell itu tu pantun, lola banget si lo"

"Makasih pujiaanya, ehh badan lo makin berotot aja ya no" jawab aurell sambil melihat lihat lengan berotot kiyano si cowo bermotor moge.

"Kalo gue berotot gini lo jadi suka nggak sama gue?" Tanya kiyano dengan bercanda.

"Iya suka" jawaban aurell membuat reza yang sedang sibuk membelokkan motor pun melirik aurell.

All About FriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang