Hinata mengaktifkan Byakugannya, mencari kamar tempat Sasuke tinggal. Sedikit sulit, apalagi markas Orochimaru dibuat berliku-liku dan memiliki banyak ruangan. Tapi ini adalah kesempatan, karena Sai masih sibuk dengan Tim 7. Hinata bisa datang lebih awal.
"Aku punya setidaknya 30 menit untuk ini," Hinata bergumam pelan.
Berdecak, "Jika bukan karena perintah dari Tsunade-sama, mana mungkin aku merepotkan diri seperti ini." Hinata menggerutu kesal.
Sebagai penanggung jawab atas Uchiha yang tersisa, Hinata harus melakukan apapun yang dia bisa ketika ada kesempatan. Seperti sekarang, dengan dalih awal membantu tim 7, menjadi pencarian Sasuke seorang diri.
Hinata berhenti, "Ketemu." Ujarnya.
"Hinata, kau mendengarku?" Hinata reflek memegang telinganya, alat komunikasi radio-nya masih terpasang dan Shino baru saja mengatakan sesuatu.
"Ya, ada apa?"
"Mereka berhasil menahan Sai," Shino menginformasikan.
"Mereka sudah berhasil?!" Hinata memekik pelan.
"Hm, tapi kami terlibat dalam perbincangan panjang. Ini mungkin memakan waktu 5 menit,"
Hinata mengerutkan keningnya, "Itu masih belum cukup, bug boy." Protes Hinata.
"Oh, lihat? Keberuntungan ada dipihakmu lagi. Kabuto baru saja muncul, ini akan terhitung 20 menit." Shino berucap datar.
Hinata mendengus, "Terimakasih," Hinata menghela nafas lega, setidaknya dia punya waktu yang cukup untuk berbicara berdua dengan Sasuke.
*****
"Aku yakin kau menyadari kedatanganku. Jangan coba-coba untuk membodohiku, Sasuke."
Hinata menutup pintu, lalu menyilangkan tangan sembari bersandar pada pintu. Matanya menatap Sasuke yang sedang berbaring menatap tembok dengan waspada, Sasuke bisa sewaktu-waktu menyerangnya.
Sasuke bangkit, lalu berjalan mendekati Hinata. Hinata menunggu, sampai kemudian Sasuke mengarahkan pukulan kearahnya.
Hinata melompat, mengaktifkan Byakugannya. Hinata melingkarkan lengannya di leher sasuke, mengarahkan kunai di punggungnya. Sasuke memberikan seringai.
"Kau berkembang, Hinata." kata sasuke.
"Dan kau berubah... sasuke" Jawab Hinata.
Sasuke meremas lengan Hinata yang berada di lehernya dan meninju perut dengan sikunya. Hinata menghindar dan melompat, dia mengeluarkan kunai lain dan berlari ke arah sasuke.
Sasuke mengeluarkan katananya, dia menyerang hinata, tapi Hinata memblokir katana itu dengan kedua kunainya.
Sasuke menyeringai melihat betapa kuatnya Hinata. Hinata memblokir katananya dengan kekuatan yang besar.
Hinata menendang perut sasuke, Sasuke meringis kesakitan, saat dia mundur beberapa langkah. Hinata melemparkan kedua kunai pada sasuke, dan Sasuke menghindari keduanya.
Sasuke berlari dengan katananya lagi untuk menyerangnya, hanya dalam sedetik sebelum dia mendapatkan pukulan telak dari Hinata menggunakan jyuuken modifikasi miliknya, lalu melempar katana ditangan Sasuke ke atas.
Hinata memberi Sasuke seringai saat dia memegang katananya, lalu berdiri untuk menyerang.
"Kau benar-benar kuat...Hinata" Sasuke menyeringai.
Sasuke mengaktifkan sharingan-nya dan chidori miliknya. Dia menyerang hinata, lebih cepat, lebih kuat, menyerang dengan lebih agresif.
Hinata mengelak dan mencoba memblokir serangannya, tapi Sasuke masih lebih kuat darinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Reborn as Hyuuga Hinata
ФанфикHidup hanya sekali. Mahiru sudah mendengar kalimat berisi 3 kata itu berulang kali. Tapi dia masih berharap untuk bisa hidup lagi di dunia lain setelah mati, seperti Novel-novel ber-genre transmigrasi yang dia baca. "Aku mati?" Gumaman Lirih itu dia...