SEPULANG DARI RESTORAN
Jimin berjalan melalui koridor penginapan yang sepi dengan ekspresi yang tidak bisa digambarkan, perasaannya sangat sedih ia ingin sekali menangis saat ini tapi ia harus menahannya. Sebelum sampai di penginapan, Jimin membeli beberapa beer di supermarket terdekat. Jimin memasuki kamar penginapannya, duduk di depan pintu kamarnya dan mengambil sekaleng beer yang tadi ia beli dan meminumnya sampai sisa setengah.
Jimin menghela napasnya, helaan yang penuh kesedihan ia mulai mengingat masa-masa dimana dia sangat bahagia saat ia menghabiskan waktu berdua dengan kekasih lamanya. Tanpa ia sadari Jimin menjatuhkan air matanya, ia yang sadar pipinya basah mengusap air mata yang tadinya terjatuh. Air mata Jimin terus jatuh dengan deras, ia meremas dadanya dan menangis keras dengan manahan suaranya agar tidak keluar.
"Ugh...sob...ngh...sob....haah"-Jimin menangis
"Kenapa...kenapa ini sakit banget...ugh"-tangis Jimin
Jimin berjalan ke tempat tidurnya dengan tangisan yang belum bisa berhenti, ia duduk di pinggir ranjang dan menghadap ke jendela yang menampakkan pemandangan malam yang cantik. Tapi keindahan pemandangan itu tidak membuat Jimin merasa lebih baik, ia menangis sambil mengingat kejadian di restoran tersebut.
FLASHBACK
"Olivia, lo beneran udah punya pacar?'-tanya Jimin serius
"Iya, lo gak liat ya? Itu tuh dia"-Olivia menunjuk ke arah Baek Hyeon
"Dia...lebih muda dari lo ya?"-tanya Jimin
Olivia mengangguk
"Liv, lo beneran gak mau kasih gue kesempatan lagi?"-tanya Jimin sambil menunduk
"Gak bisa, gue udah punya pacar"-Olivia langsung pergi
"Gue janji gak bakal buat lo sedih lagi Liv"-Jimin bermonolog sendiri
JIMIN SEKARANG
"Gue harus gimana sekarang Liv? Gue pengen bareng lo terus"-Jimin bermonolog sendiri
Jimin kembali meminum beernya, tanpa disadari ia sudah menghabiskan semua kaleng beernya. Jimin yang sudah lelah menangis akhirnya tertidur sambil memegang kaleng beer yang sudah kosong.
PAGI
PUKUL 08.20 CET
Ding dong~
Jimin terbangun mendengar suara bel yang terus berbunyi sedari tadi, ia berjalan sempoyongan untuk membuka pintu kamarnya.
"Jim, lo kenapa sih lama banget buka pin-"-Taehyun terhenti berbicara karena melihat keadaan Jimin yang sangat berantakan
"Jim!! Lo ngapain semalam hah?! Minum-minum lo?! Terus kenapa mata lo sembab gitu?! Lo habis nangis ya?!"-Taehyun khawatir
"Mau apa lo?"-Tanya Jimin dengan suara seraknya
"Kita pengen jalan-jalan, lo gak pengen ikut?"-Taehyun
"Gak mau, lagi gak mood"-Jawab Jimin sambil ingin menutup pintu kamarnya
"Bentar, biarin gue masuk dulu"-Taehyun menahan pintu kamar Jimin
Saat Taehyun baru melangkahkan kakinya ke dalam kamar Jimin ia sudah sangat terkejut. Kaleng Beer tergeletak dimana-mana, baju yang Jimin kemarin pakai tercecer dimana-mana. Taehyun sebagai teman yang baik memunguti kaleng Beer dan membuangnya di tempat sampah, dan juga memunguti baju dan memasukkannya ke dalam keranjang baju kotor.
"Jim, lo itu kenapa sih semalam? Abis dari toilet muka lo langsung badmood banget"-tanya Taehyun penasaran
"Olivia...punya pacar baru"-ujar Jimin dengan mata yang berkaca-kaca
"Hah?! Beneran?! Siapa yang bilang?!"-Taehyun terkejut
"Dia sendiri yang bilang, dia juga ada di restoran itu sedikit dekat dengan meja kita"-Jimin
"Wahhh~ beruntung banget tuh cowok dapatin Olivia"-Taehyun
"Gue pengen balik aja"-ujar Jimin
"Loh? Kok tiba-tiba?"-Taehyun
"Gue udah gak ada harapan bisa balikan sama dia"-Jimin
"Yaahh, lo sih buat Olivia sakit hati. Nah, sekarang lo yang dibuat sakit hati kan!!"-Taehyun
Jimin mulai memangis lagi setelah semalaman ia menangis, Tarhyun yang mendengar isakan Jimin langsung merasa bersalah. Tarhyun mendekati Jimin dan mengelus punggung temannya itu.
"Udah, jangan nangis!! Apaan sih, lo laki kan?! Jangan nangis dong!!"-Tarhyun memberikan Jimin semangat
"Tapi, rasanya sakit banget Hyun. Gue gak bisa!!"-Jimin
"Udahlah!! Mending kita jalan-jalan, you have to refresh your mind lupain kejadian kemarin!! Lo harus move on!!"-Taehyun
"Tapi, gue masih cinta sama Olivia. Gue gak mau sama cewek lain selain dia!!"-Jimin
"Ihh, apaan sih?! Lo tuh harus move on, Olivia udah punya pacar lo gak boleh terus-terusan berharap"-Taehyun
"Gitu kah?"-Jimin mulai berhenti memangis
"Iyalah, udah sana mandi terus siap-siap kita pergi jalan-jalan bareng"-Taehyun mendorong badan Jimin menuju kamar mandi
SKIP
CAFE
Jimin dan Taehyun sarapan di cafe tempat Olivia bekerja paruh waktu, yang menyarankan tempat itu adalah Jimin sendiri karena ia ingin melihat wajah Olivia.
"Jim, kalo kita kesini lo gak bisa move on dong!!"-Taehyun tidak terima
"Gue cuma pengen liat muka Olivia doang. Gue pengen pastiin kalo dia bahagia sama pacar barunya"-Jimin
Taehyun hanya bisa menghela napas melihat tingkah bucin Jimin.
"Mau pesan apa?"-Olivia
Jimin memesan makanan yang ingin dia makan begitu juga dengan Taehyun. Seyelah menulis menu yang di inginkan, Olivia ingin beranjakkan kaki pergi meninggalkan meja tersebut tetapi Jimin menahannya.
"Liv, gimana sama pacar baru lo? Lo...bahagia gak?"-tanya Jimin
"Iya bahagia kok, lebih bahagia daripada sama lo dulu"-Jawba Olivia
"Gitu ya. Kalo nantinya dia buat lo sakit hati lo boleh ke gue kok"-Jimin
"Hmm"-Olivia pergi
"Jim, apaan sih?! Gimana lo bisa move on dari dia kalo lo gini?! Lo niat gak sih move on?!"-omel Taehyun
"Gue gak berniat move on, gue cuma tunggu kesempatan doang"-Jimin
"Lo bakal terus ninggu kesempatan itu biarpun lama banget lo harus nunggu?"-Tanya Taehyun
Jimin mengangguk tanpa ragu dan penuh semangat
"Wow"-Taehyun speechless
TBC....
KAMU SEDANG MEMBACA
a strange occurrence
خيال (فانتازيا)Seorang gadis remaja bernama Olivia tidak sengaja melihat cermin di gudang rumahnya terlihat sangat bersinar. Saking penasarannya ia menyentuh cermin tersebut dan langsung berada di tahun 1820 dan ditolong oleh puteri kerajaan. seiring berjalannya w...
